- ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
VIVA – Politikus senior Golkar Kahar Muzakir dilantik sebagai Ketua Komisi III DPR menggantikan Bambang Soesatyo. Partai Golkar meminta agar publik tak ragu dengan kualitas Kahar meski lama mengurus bidang perekonomian selama menjadi anggota dewan.
Ketua Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Timur DPP Golkar Melchias Markus Mekeng mengatakan, dalam dunia politik seperti di DPR, kader dituntut menguasasi semua bidang disiplin ilmu.
"Di politik enggak dibatasi sekat-sekat ilmu pendidikan, keahlian lain. Tapi, di sini lebih pada jam terbang, kemampuan insting politik, komunikasi dan jaringan," kata Mekeng dalam keterangannya, Rabu, 24 Januari 2018.
Mekeng pede dengan pengalaman Muzakir bisa memimpin Komisi III yang membidangi masalah hukum dan hak asasi manusia tersebut. Ia menyebut kader Golkar punya kualitas memimpin komisi. "Saya yakin, percaya Pak Kahar bisa menjadi pimpinan Komisi III yang mumpuni," tutur Ketua Komisi XI DPR tersebut.
Sesama kolega di Fraksi Golkar, Mekeng punya harapan agar Kahar bisa meneruskan sinergisitas Komisi III dalam pencapaian kinerja. Menjaga suasana kondusif dengan mitra kerja harus terus dijalin.
"Semoga bisa mencapai hasil yang optimal dalam menjalankan 3 fungsi DPR RI yaitu sebagai legislasi, anggaran, dan pengawasan dalam kerangka representasi rakyat," ujar Mekeng.
Rekam jejak Kahar punya pengalaman panjang sebagai anggota Fraksi Golkar DPR. Kahar pernah menjabat Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR. Kahar juga pernah ditugaskan Fraksi Golkar di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata.
Sebelumnya, pelantikan Kahar sebagai Komisi III dipimpin Ketua DPR Bambang Soesatyo, Rabu, hari ini. Kahar ditunjuk Golkar menggantikan Bambang yang telah menjadi Ketua DPR. Pelantikan Kahar juga dihadiri oleh para Wakil Ketua Komisi III dan anggota. (mus)
