- ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
VIVA - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri segera bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Selain silaturahmi, mereka akan membahas bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo.
"Yang pasti tinggal masalah teknis saja, pengaturan waktu bahwa kemudian kedua pihak berkeinginan untuk bersilaturahmi dan bertemu iya. Bahkan Pak Airlangga sudah menyampaikan hal tersebut kepada saya. Tinggal masalah pengaturan waktu. Itu saja," kata Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Kamis, 3 Mei 2018.
Golkar dan PDIP adalah dua partai yang kini sama-sama di pemerintahan, pendukung kepemimpinan Jokowi dan Jusuf Kalla. Pada pemilu presiden 2019, kedua partai ini juga dipastikan akan bersama-sama dalam satu koalisi mengusung kembali Jokowi.
Hanya, siapa yang akan mendampingi mantan gubernur DKI itu belum diputuskan. Walaupun, ada beberapa pimpinan partai yang terang-terangan ingin menjadi cawapres Jokowi.
Untuk itu, Puan mengakui pertemuan kedua ketua umum partai itu akan membahas masalah tersebut.
Apalagi saat ini, Partai Golkar sedang melakukan kajian untuk nama-nama kader terbaiknya menjadi cawapres. Beberapa nama termasuk Airlangga dan opsi kembali untuk Jusuf Kalla.
"Ya sah-sah saja, setiap partai pasti punya nama-nama yang akan diusulkan. Itu kan akan jadi pembicaraan di antara ketum partai, mungkin juga sama dengan Presiden," kata Puan.
Dampingi Airlangga Terima Dubes Tiongkok, Dave Laksono Bicara Kerja Sama Golkar dan Partai Tiongkok
Ketua DPP Golkar Dave Laksono, ikut mendamping Ketua Umum Airlangga Hartarto, menerima Duta Besar Tiongkok, Lu Kang melakukan kunjungan kehormatan dan menyampaikan surat.
