Testimoni JK, Selalu Menang Pemilu Kala Tak Didukung Golkar

Wapres Jusuf Kalla.
Sumber :
  • Sekretariat Wapres.

VIVA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menceritakan pengalamannya memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) sebanyak dua kali yakni pada Pilpres 2004 serta 2014. Pada kedua Pemilu itu, dia justru menang saat partai politik Golkar tidak mengusung dirinya.

Zulhas Yakin Ridwan Kamil Maju Pilgub Jakarta Bukan Jabar

"Semua saya menangi pada saat saya tak ada partai, artinya partai tidak mendukung saya," ujar Jusuf Kalla alias JK dalam dialog bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Hotel Arya Duta, Jakarta, Kamis, 2 Agustus 2018.

JK menyampaikan, ia justru kalah dari bekas pasangannya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) setelah ia didukung Golkar serta berpasangan dengan Wiranto di Pilpres 2009.

DPR Sebut UU Kementerian Negara Sudah Usang, Perlu Direvisi

"Pada saat saya Ketum Partai, justru saya kalah," ujar JK.

JK berkesimpulan bahwa dukungan dari parpol bukan merupakan faktor utama penentu utama pasangan capres-cawapres tertentu bisa menjadi pemenang Pilpres.

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi Usung Jaro Ade di Pilkada Kabupaten Bogor

"Tidak ada korelasi antara partai dengan kemenangan," ujar JK.

JK berpasangan dengan SBY di Pilpres 2004. Kala itu, mereka didukung Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB) serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). Sementara pada Pilpres 2014, JK yang mendampingi Capres Joko Widodo didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI).

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Ace Hasan Syadzily

Golkar Sambut Baik PAN Jagokan Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024

Ridwan Kamil ditugaskan untuk dicalonkan di Pilkada DKI Jakarta dan Pilkada Jawa Barat 2024.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024