- Instagram Dahnil Anzhar
VIVA – Koordinator Juru Bicara pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengenalkan dua ajudan Prabowo yang memiliki wajah rupawan ke pengikutnya.
Dalam akun instagram pribadinya @dahnil_anzar_simanjuntak, Dahnil mengunggah sebuah video yang berisi percakapannya dengan dua orang ajudan prabowo yang bernama Rizki Irmansyah dan Dhani Wirianata.
“Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh. Temen-temen sekalian, gua lagi berdua nih dengan ajudan pak Prabowo. Ini dua-duanya jomblo. Gue heran. Lo, kenapa sih belom nikah-nikah. Cerita dong. Ngikutin pak Prabowo terus," kata Dahnil dalam video yang diunggah Jumat lalu, 12 Oktober 2018.
Pria yang juga merupakan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu, kemudian menanyakan kepada salah satu ajudan bernama Dhani. Dia ingin tahu mengapa Dhani belum juga menikah.
"Kenapa lo belum nikah Dhan?" kata Dahnil. "Eee belum lah. Masih kecil saya," sahut Dhani.
"Lo udah punya pacar Dhan?" tanya Dahnil lagi. Dhani enggan menjawab dan hanya memilih tertawa, "Hmmm.. ahahahaha.."
Pertanyaan yang sama dilontarkan Dahnil ke asisten Prabowo yang bernama Rizky. Sampai saat ini, Rizky belum mau menikah karena tengah fokus mengawal Prabowo.
"Gue.. eee dampingin Pak Prabowo dulu yang pertama. Terus, nanti lah mungkin setelah Pak Prabowo jadi presiden, saya baru nikah," kata Rizky
Setelah melakukan perbincangan, Dahnil pun menyudahi video tersebut. "Oke temen-temen gue bareng dengan dua ajudan pak Prabowo yang masih jomblo. Ngakunya sih mereka masih jomblo. Tetapi, enggak tau deh," ujar Dahnil.
Video ini diunggah dengan keterangan 'Dua sespri Pak @prabowo mas @rizky_irmansyah dan @dhaniwirianata masih muda, loyal, tapi gantengnya masih dibawah saya lah....'
Sejauh ini, video tersebut telah ditonton sebanyak 167.430 kali tayangan dan telah mendapat sebanyak 1008 komentar.
Prabowo Bilang Bung Karno Bukan Milik Satu Partai, Elite PDIP Beri Penjelasan Begini
Elite PDIP menyampaikan terima kasih kepada Prabowo Subianto yang mengatakan Bung Karno adalah milik seluruh rakyat Indonesia, tak dapat diklaim milik kelompok tertentu.
