- VIVA/Putra Nasution
VIVA – Sekjen Partai Demokrat, Hinca IP Panjaitan mengaku sudah melakukan komunikasi langsung dengan Sekjen Gerindra terkait cuitan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY dalam akun Twitter.
"Ahmad Muzani sahabat saya. Posisinya adalah situasi hari ini mengharuskan semua melakukan tugasnya secara maksimal termasuk pasangan calon itu sendiri," kata Hinca kepada wartawan di Medan, Sumut, Sabtu 17 November 2018.
Hinca lalu menepis kabar soal retaknya dukungan Demokrat untuk Prabowo-Sandi dalam pertarungan Pemilihan Presiden 2019. Ia mengungkapkan Demokrat tetap mendukung secara solid kepada pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Tetap solid tidak ada yang berubah," tutur pria asal Sumatera Utara itu.
Hinca menjelaskan bahwa cuitan mantan presiden RI ke-5 itu, ingin mengingatkan bila Prabowo-Sandi adalah superstar dan masyarakat Indonesia sudah banyak yang mengenal sosok keduanya sebagai calon pemimpin negeri ini.
"Jadi dia yang harus tampil. Itu yang diingatkan pak SBY," tutur Hinca.
Sebelumnya, SBY diketahui melalui Twitter menanggapi komentar Ahmad Muzani yang menagih Demokrat untuk mengkampanyekan Prabowo-Sandi. SBY pun membalas dengan gamblang dan mengkritik balik Gerindra melalui rentetan cuitannya.
"Saya pernah 2 kali jadi calon presiden. Saya tak pernah menyalahkan dan memaksa ketum partai-partai pendukung untuk kampanyekan saya," kata SBY dalam akun Twitter @SBYudhoyono, Kamis 15 November 2018 lalu.
Sulit Berkemih Hingga Ejakulasi Darah Tanda Kanker Prostat
Pada dasarnya kanker prostat di stadium awal memang sulit dideteksi lantaran minim gejala. Tapi jika sudah stadium lanjut gejala mengerikan bisa muncul
