Bela Prabowo, Fadli Zon Sindir Kampanye Jokowi Pakai Fasilitas Negara

Fahri Hamzah (kiri) dan Fadli Zon di Rutan Cipinang, Jakarta, Rabu, 6 Februari 2019.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Putra Haryo Kurniawan

VIVA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menanggapi kampanye terbuka perdana baik capres petahana Jokowi maupun Prabowo Subianto yang sama-sama dicap melakukan pelanggaran. Ia pun membela Prabowo dan menyindir Jokowi soal penggunaan fasilitas negara dalam kampanye.

Evaluasi Mudik Lebaran 2024, Jokowi Minta Sistem Bayar Tol Tanpa Tapping

"Soal penggunaan fasilitas negara saya yakin kami tak punya banyak akses terhadap fasilitas negara. Justru itu yang diawasi dari paslon yang sekarang ini dari petahana," kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin 25 Maret 2019.

Dia mencontohkan misalnya penggunaan pesawat kepresidenan seharusnya tak boleh dalam kampanye. Begitu pun dengan penggunaan kendaraan RI-1. Ia menyindir kubu petahana seharusnya konsisten menjalani aturan.

Jokowi Ungkap Ketakutan Negara Dunia Saat Ini, Wamenkeu Bicara Dampaknya ke RI

"Saya kira kita semua berusaha berpegang pada aturan yang terkait dengan item-item yang tak boleh dilanggar. Kalau kita konsisten, kalau boleh enggak boleh, enggak ya enggak, harusnya ini yang kita tegakkan," jelas Fadli.

Baca: Bawaslu Sebut Dua Capres Langgar Aturan di Kampanye Terbuka Perdana

Prabowo Gelar Halal Bihalal Bareng 1.000 Pegawai Kemhan, Begini Pesannya

Namun, ia juga sepakat sepakat tak boleh dalam kampanye melibatkan atau mengeksploitasi anak. Tapi, kalau hanya membawa anak kecil maka dianggap masih dalam batas wajar. Hal ini terkait dugaan pelanggaran kampanye Prabowo.

"Kalau dia membawa anak itu enggak bisa ditinggal. Saya kira itu masih dalam batas wajar, itu saya baca di mana itu ya pernyataan dari Bawaslu. Kalau membawa anak kecil itu kan tak memgeksploitasi anak itu untuk berkampanye, dia hanya sekadar membawa," kata Fadli. (mus)
    

Presiden Jokowi dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri saat hadiri Rakernas PDIP di Ji Expo, Jakarta.

Pakar Ragukan Ide Presidential Club Prabowo: Ada Tembok Tebal yang Susah Diterabas

Menurut pakar politik, ide Prabowo soal Presidential Club sebenarnya bagus tapi utopis karena dinilai jadi sesuatu yang mustahil.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024