- VIVA/Arief Hidayat
VIVA – Desas-desus reshuffle kabinet merebak setelah video rekaman yang menunjukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) marah, ketika memimpin sidang kabinet paripurna terkait penanganan COVID-19, muncul di publik, beberapa waktu lalu.
Sejumlah nama pun diisukan bakal dicopot dari jabatan menteri. Salah satunya yang jadi sorotan adalah Menteri Kesehatan, Terawan. Menanggapi hal tersebut, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menilai, sejumlah menteri telah bekerja dengan cukup baik.
“Saya rasa semua menteri sudah bekerja luar biasa,” katanya saat ditemui usai membagikan ratusan paket sembako di kawasan Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Jumat, 10 Juli 2020.
Baca juga: Jokowi Ancam Reshuffle, Nama Tiga Menteri Ini Aman?
Ketika ditanya soal peluang dia dalam Kabinet Indonesia Kerja, pria yang akrab disapa Sandi itu menegaskan, hal tersebut sepenuhnya kewenangan Presiden.
“Kita jangan berandai-andai. Tugas saya saat ini relawan COVID. Itu (reshuffle) hak prerogratif Presiden,” ujarnya.
Menurut Sandi, saat ini yang terpenting adalah menyelamatkan rakyat dari dampak buruh pandemi COVID-19. “Kalau masyarakat belum menerima bantuan dan kasus COVID-19 terus meningkat, ini hal yang sangat mengkhawatirkan,” ujar Sandi.
Sandiaga Akui Sarankan PPP Segera Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran
Sandiaga Uno mengatakan, PPP akan merasa terhormat apabila diajak bergabung dalam sebuah koalisi besar untuk membangun Indonesia.
