Cegah Korupsi, Sahroni Setuju KPK Kerja Sama Audit Internasional

Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Fraksi Partai NasDem Ahmad Sahroni
Sumber :
  • VIVA/Anwar Sadat

VIVA – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, menjelaskan bahwa banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencegah tindak pidana korupsi. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah melakukan audit yang transparan dan berkualitas oleh Komisi pemberantasan Korupsi (KPK). 
 
"Setuju, audit adalah salah satu elemen penting dalam pencegahan korupsi, dan memang pelaksanaan audit yang profesional dan akuntabel wajib dilaksanakan tidak hanya di sektor publik, namun juga swasta. Kalau auditnya transparan, maka korupsi tidak hanya bisa diidentifikasi, namun juga dicegah," kata Sahroni kepada wartawan, Kamis 31 Maret 2022.

Alasan Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN dan MA

Tak hanya kerja sama dengan swasta saja, Sahroni berharap dengan adanya pertemuan tersebut dapat meningkatkan kerja sama pemberantasan korupsi antar negara. Sehingga tingkat korupsi di negara-negara dapat ditekan.

"Jadi ada wujud kerja sama yang nyata, misalnya dengan membuat kebijakan maupun kesepakatan antar negara untuk saling membantu dalam mengusut permasalahan keuangan. Seperti persoalan pencucian uang atau money laundering yang memang sudah menjadi perhatian khusus dari dunia internasional," jelasnya.

TPPU Pakai Aset Kripto Ditegaskan Mudah Dilacak, Ini Penjelasan Indodax

Terakhir, Sahroni juga menyatakan dukungannya atas peran KPK dalam upaya penguatan kerja sama antara badan pemeriksa, internal audit, lembaga antikorupsi/penegak hukum dan lembaga terkait lainnya dalam pemberantasan korupsi. Mengingat betapa kompleks dan rumitnya proses pemberantasan korupsi, upaya audit ini perlu kerjasama yang kuat.

"Perlu kerja sama yang solid dan komprehensif dari semua pihak. Jadi sudah tepat jika KPK bermaksud untuk meningkatkan partisipasi dari segala sektor demi mencegah korupsi melalui audit yang akuntabel," katanya.

Nurul Ghufron Sempat Ngadu ke Alex Sebelum Bantu ASN Kementan Mutasi ke Jatim

Diberitakan sebelumnya, Dalam momentum G20 Anti-Corruption Working Group yang berlangsung pada 28 Maret lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan pentingnya peran proses audit sebagai elemen pencegahan korupsi baik di sektor publik maupun swasta. 

Hal ini karena proses audit yang baik mencerminkan proses keuangan yang transparan dan akuntabel. Selain itu juga dari audit ini dapat mencegah terjadinya penyimpangan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya