Relawan Sahabat Ganjar Kudus dan Salatiga Dikukuhkan, Makin Masif Sosialisasikan Ganjar
- Sahabat Ganjar
Jawa Tengah – Memasuki musim pemilu, berbagai cara dilakukan kelompok relawan untuk memperkenalkan calon mereka. Seperti relawan Sahabat Ganjar, di Jawa Tengah yang terus turun mensosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai capres.
DPW Sahabat Ganjar Jawa Tengah, untuk memasifkan lagi kerja mereka mensosialisasikan Ganjar, maka dilakukan pembentukan DPC, PAC, dan Pengurus Ranting se-Kabupaten Kudus.
Hal tersebut diutarakan juga oleh Ketua DPW Jawa Tengah, Tino Indra Wardono.
“kita melakukan pelantikan pengurus baru DPC, PAC, dan Ranting se Kabupaten Kudus ini untuk menjalin koordinasi dengan baik dan sinergitas dari pusat, daerah, ke cabang hingga ke ranting,” ujar Tino.
Ratusan relawan melakukan kirab dalam pelantikan Sahabat Ganjar Kabupaten Kudus itu. Mereka juga membacakan ikrar janji.
“kita juga mengadakan kirab bendera sebelum pelantikan berlangsung sebagai seremonial bahwa dengan pengurus baru ini bisa bekerja dengan baik kedepannya,” tambah Tino
DPW Sahabat Ganjar Jawa Tengah, juga telah dibentuk di Kota Salatiga. Dilakukan juga pelantikan DPC, PAC dan Ranting di sana. Langkah terjun langsung ke akar rumput ini sebagai Upaya untuk mengenalkan Ganjar Pranowo sampai ke bawah.
“Kita harus mengenalkan Pak Ganjar dari tingkat RT, RW, sampai kelurahan. Kita harus menjangkau akar rumput supaya pemenangan Pak Ganjar Pranowo semakin nyata adanya,” kata Tino.
Pelantikan relawan ini juga banyak dihadiri oleh masyarakat. Mereka antusias untuk ikut dalam prosesi tersebut.
"Antusias yang ditunjukan masyarakat sangat luar biasa, saya begitu optimis Pak Ganjar Pranowo bisa meraih suara maksimal pada Pilpres 2024 mendatang," ungkap Tino.
Tino juga menegaskan, ini sebagai bukti bahwa Ganjar Pranowo sangat dicintai oleh masyarakat Jawa Tengah selama mengemban tugas sebagai Gubernur selama 2 periode.
"Ini adalah bukti Pak Ganjar dicintai masyarakat Jawa Tengah khususnya Salatiga. Kami berharap, beliaulah yang menjadi Presiden Indonesia selanjutnya pengganti Presiden Joko Widodo," pungkas Tino.
