- VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta – Ketua DPP PDIP, Puan Maharani membantah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri pecah kongsi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Rumor pecah kongsi tersebut mencuat usai Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka diisukan bakal maju menjadi calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.
"Enggak ada pecah kongsi, sama sekali semuanya baik baik saja," kata Puan Maharani kepada wartawan di DPP PDIP, Rabu, 18
Puan mengaku pihaknya dengan Jokowi saling menghargai dan menghormati. Ia juga setuju dengan pernyataan Jokowi bahwa cawapres merupakan kewenangan dari partai politik (parpol).
"Kita saling menghormati, menghargai, seperti apa yang pak Jokowi sampaikan urusan capres dan cawapres itu adalah urusan partai politik," kata Puan.
"Jadi ini merupakan hal daripada partai politik, yaitu PDI perjuangan bersama partai yang bersama dengan PDI Perjuangan ada partai Perindo, Hanura dan PPP," ujarnya.
Diketahui, nama Wali Kota Solo sekaligus putra sulung Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka tengah menjadi sorotan.
Ia digadang-gadang bakal jadi calon wakil presiden atau cawapres berpasangan dengan Menhan Prabowo Subianto.
Gibran mengaku telah berkali-kali ditawari oleh Prabowo untuk menjadi "pendampingnya".
"Semua orang ya mungkin kan sudah tahu. Beliau (Prabowo) sudah minta berkali-kali (saya jadi bacawapres)," kata Gibran saat ditanya wartawan di Balai Kota Solo terkait komunikasinya dengan Prabowo soal tawaran jadi bacawapres pekan lalu.
Prabowo Subianto juga tak jarang memberikan kode ingin menggaet Gibran sebagai calon wakil presidennya.