Ganjar Janjikan Internet Super Cepat dan Gratis yang Merata
- Istimewa
Semarang - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo memastikan layanan internet super cepat, gratis dan merata seluruh wilayah Indonesia melalui program GratisIN jika dirinya terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia. Program ini diharapkan meningkatkan kualitas pendidikan dan membantu ekonomi lokal termasuk sektor UMKM.
Menurutnya, pemberian akses internet gratis untuk sekolah membantu memastikan setiap siswa-terlepas dari lokasi geografisnya-memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses sumber daya pendidikan secara online.
Selain sebagai fasilitas penunjang pendidikan, menurut Ganjar, layanan internet dengan kecepatan tinggi juga akan memberikan dampak positif pada tumbuhnya industri kreatif melalui sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Sehingga, hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi dengan lebih cepat.
Menurut Ganjar, kecepatan akses internet di Indonesia merupakan yang ‘lumayan’ lambat di kawasan ASEAN.
"Coverage-nya ternyata tidak terlalu merata, inilah kenapa infrastruktur untuk teknologi informasi kita mesti siapkan, yang kedua, kecepatan internetnya mesti kita tingkatkan," kata Ganjar saat meluncurkan program GratisIN di Borsumy Heritage, Semarang, Jawa Tengah, dikutip Selasa, 2 Januari 2024.
Terkait infrastruktur untuk internet, Ganjar mengungkapkan pembangunannya diharapkan merata termasuk daerah-daerah remote di Indonesia.
"Setelah bicara infrastruktur, kecepatan, lalu siapa yang memanfaatkan? Pertama tentunya para pelajar, dan tadi ada masukan pelaku UMKM, saya kira itu perlu masuk juga. Saya kira apa yang menjadi potensi-potensi dari mereka akan bisa terangkat, pelajar akan mendapat kemudahan," katanya.
Lebih lanjut, Ganjar melihat potensi dari anak-muda yang banyak menggunakan internet, dan apabila difasilitasi diyakini akan mendorong generasi muda lebih cepat berkreasi dan mengeluarkan talenta-talenta terbaiknya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini juga kerap mendengarkan keluhan ibu-ibu yang menilai
pengeluaran kuota internet cukup mahal sehingga harus berdesakan dengan kebutuhan pokok lainnya. Padahal, menurut Ganjar, sejak pandemi Covid-19, para pelajar membutuhkan akses internet untuk menyelesaikan tugas sekolahnya.
"Maka keluhan ibu tadi yang anaknya butuh kuota dan kesulitan, kita coba nanti dari sekolah-sekolah kita beri internet gratis," katanya.
Seperti diketahui, program GratisIN ini ditujukan untuk menyempurnakan program Internet masuk Desa yang digagas pemerintahan Joko Widodo. Program ini akan memastikan 100 persen wilayah Indonesia tercakup internet, untuk membantu pertumbuhan ekonomi dan membuka lapangan kerja.