- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa citra Partai Demokrat menurun, akibat kasus korupsi yang melibatkan kader partai.
Namun, anggota Partai Demokrat, Ruhut Sitompul menanggapi santai hasil survei tersebut. "Namanya pasang surut," kata dia ketika dihubungi VIVAnews.com di Jakarta, Minggu malam.
Ia tetap yakin, Partai Demokrat tetap menjadi partai besar dan suara pemilih tidak akan beralih ke partai lain. "Lebih baik menangis sekarang daripada kita menangis nanti," kata Ruhut.
Kendati demikian, Ruhut menuturkan, tetap menghormati hasil survei tersebut. "Kami ini kan, partai pemenang pemilu," ujarnya.
Seperti yang diketahui, hasil Lembaga Survei Indonesia menunjukkan turunnya citra partai Demokrat akan menguntungkan PDI Perjuangan sebagai partai oposisi.
Sementara itu, LSI pimpinan Denny JA mengatakan suara Demokrat akan beralih ke Partai Golkar.
"Yang diuntungkan adalah Partai Golkar, karena dia punya platform mirip dengan Partai Demokrat. Di samping itu, karena 'limpahan suara' yang lari dari Demokrat, juga karena program 'Bersama Bangkitnya Usaha Kecil' yang digalangnya," ujar Denny dalam presentasinya di Jakarta, Minggu 12 Juni 2011.
Hasil survei juga menunjukkan kasus Nazaruddin dan korupsi di Kemenpora membuat Partai Demokrat menjadi satu-satunya partai papan atas yang merosot. Namun, jika Demokrat mengalami recovery, dukungan (kemungkinan) dapat kembali berubah. (adi)
Ini Dia Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Bisa Angkut 235 Orang Sekaligus
Ukurannya yang sangat besar, elevator atau lift penumpang terbesar di dunia ini mengandalkan sistem balok katrol inovatif yang terdiri dari 18 katrol besar, 9 kabel baja.
