Mega: Benang Merah Sejarah Sengaja Diputus

Megawati Soekarnoputri
Sumber :
  • Antara/ Andika Betha

VIVAnews - Presiden Republik Indonesia ke-5 Megawati Soekarnoputri menyatakan bahwa benang merah sejarah Indonesia terputus atau sengaja diputus ketika terjadi peristiwa 1965.

"Itu memang sengaja diputus agar kita sendiri sebagai bangsa tidak begitu mengenal sejarah bangsanya," kata Megawati usai membuka Pameran Foto Bung Karno, di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, semalam.

Menurut Mega, antara Bung Karno dengan generasi muda yang ada saat ini jaraknya cukup jauh. Untuk itu, Megawati berupaya menautkan kembali benang merah sejarah agar generasi penerus bangsa ini tidak terputus dengan sejarahnya melalui pameran foto Bung Karno.

"Karena sebuah bangsa itu tidak akan mungkin bisa survive kalau tidak mengetahui sejarah asal-usul bangsanya. Jadi, masa lalu, masa kini, dan masa depan harus terus ditautkan," kata Megawati.

Ketika ditanya mengenai foto yang paling berkesan dalam pameran foto mendiang ayahnya, Megawati menjawab dengan singkat dan bermakna. "Ya banyak," kata Mega.

Pameran Foto Bung Karno 2011 dengan tema "Aku Melihat Indonesia" ini akan berlangsung pada 13-25 Juni 2011. Pameran berlangsung di Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta. (art)

Acara Met Gala Berlangsung, Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Penuhi Jalanan New York
Pianis Muda Indonesia, Jonathan Kuo

Jonathan Kuo, Pianis Muda Indonesia yang Kembali Memukau di Panggung Musik Klasik

Peningkatan kemampuan Jonathan Kuo juga tidak luput dari pengakuan mentornya, Iswargia R Sudarno, yang melihat potensi besar sebagai seorang pianis solois.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024