- Antara/ Puspa Perwitasari
VIVAnews - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta aparat penegak hukum di Indonesia untuk membongkar semua skandal korupsi, menyusul tertangkapnya mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, di Kolombia.
"Nazaruddin harus menjadi penguat dari bebagai penyataan [pemberantasan korupsi] yang selama ini dikumandangkan pemerintah," kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq di Surabaya, Senin, 8 Agustus 2011.
Dia menilai, tertangkapnya Nazaruddin sebagai bukti keseriusan pemerintah, yang berkomitmen dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Menurut Luthfi, Nazaruddin bisa menjadi saksi kunci untuk membongkar berbagai macam isu terkait kejahatan korupsi yang selama ini
diungkapkannya.
Dengan tertangkapnya Nazaruddin, PKS berharap akan ada pembuktian dalam proses hukumnya. Selain itu, PKS juga berharap tidak akan ada upaya 'peti-es' terhadap apa yang Nazaruddin katakan.
PKS juga meminta Nazaruddin melakukan klarifikasi terkait semua ucapan, yang sempat mengobok-obok Partai Demokrat. "Sebagai mitra koalisi, kami mendukung upaya yang dilakukan pemerintah dalam pemberantasan korupsi. Meskipun saat ini upaya tersebut belum maksimal," tegasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto mengatakan, tersangka kasus suap Wisma Atlet SEA Games Palembang, Nazaruddin, berhasil ditangkap pada Minggu malam pukul 02.00 waktu setempat. Nazaruddin ditangkap saat berada di Cartagena, Kolombia, dan dikabarkan tanpa melakukan perlawanan.
Laporan: Tudji Martudji | Surabaya
5 Makanan Ini Wajib Dihindari Penderita Maag
Sakit maag adalah masalah umum yang seringkali membutuhkan perhatian khusus terhadap pola makan. Makanan tertentu dapat memperparah gejala maag dan mengganggu.
