- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menyerahkan masalah reshuffle kabinet kepada Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono. Menurut Ical -sapaan Aburizal- komunikasi partainya dengan SBY cukup baik.
"Komunikasi kami bagus," kata Ical saat ditemui dalam acara PP Muslimat NU, di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Selasa 11 Oktober 2011.
Ical mengaku tidak tahu menahu siapa-siapa saja menteri dari partainya yang akan dicopot oleh SBY, termasuk isu digantinya Agung Laksono dari jabatan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat. "Nggak tahu, tanya aja sama presiden. Di luar kan cerah, tidak ada hujan," kata Ical sedikit bergurau pada wartawan.
SBY segera mereshuffle kabinetnya. Pembicaraan intensif telah dilakukan. Tahap reshuffle itu kabarnya telah mencapai tahapan simulasi. SBY sendiri dikabarkan akan melakukan reshuffle itu sebelum 20 Oktober 2011.
Sebelumnya, beredar kabar, dua menteri dari Golkar yakni, Menteri Kelautan dan Perikanan, Fadel Muhammad dan Menko Kesra, Agung Laksono akan terkena reshuffle. Cicip merupakan orang yang disebut-sebut bakal menggantikan posisi Fadel Muhammad di kabinet SBY-Boediono. (adi)