PAN: RUU Pemilu Terpengaruh Partai Besar

Contoh surat suara untuk Pilpres 2009
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Partai Amanat Nasional (PAN) menduga Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU Pemilu dari pemerintah terpengaruh partai besar. Dia menyoroti dua masalah yang terpengaruh itu, yakni angka ambang batas parlemen empat persen (sebelumnya 2,5 persen) dan alokasi jumlah kursi parlemen tiap dapil yang mengecil menjadi 3-6 (dari 3-10).

"PT 4 persen versi demokrat. Kursi per dapil 3-6 versi golkar," kata anggota Pansus RUU Pemilu dari Fraksi PAN Viva Yoga Mauladi, Kamis 27 Oktober 2011.

Viva menengarai hal itu merupakan strategi partai yang menganggap diri besar untuk memberangus partai kecil. "Jelas langkah partai besar itu ingin menghilangkan pluralisme. Karena perbedaan itu juga ditentukan partai politik. Apakah 9 fraksi terlalu banyak? Saya kira sudah mewakili kebhinekaan di indonesia ini," ujar Viva.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PAN itu mengkhawatirkan dua ketentuan tersebut berpotensi menghilangkan regenerasi partai baru di Indonesia. Menurutnya, angka ambang batas parlemen terlalu besar membuat potensi suara hilang membesar.

5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini

Mengecilnya alokasi kursi berimplikasi penambahan dapil, menguntungkan partai yang sudah berakar lama. "Kalau begini, apakah memungkinkan partai baru terbentuk tumbuh besar. Jadi, ini seperti ingin menerapkan tirani mayoritas," ujarnya.

Menyikapi itu, menurutnya sudah ada pembicaraan enam fraksi non Demokrat, Golkar, dan PDIP. Mereka sudah ada pembicaraan membahas hal itu. "Intinya 1 mempertahankan kebhinekaan, kedua pembatasan treshold nggak apa-apa tapi jangan terlalu tinggi. Maksimal 3 persen. Kemudian alokasi kursi perdapil dikembalikan ke 3-10," ujarnya.

Dibicarakan di Setgab koalisi? "Setgab tidak ada manfaatnya. Ini tidak pernah ada pembicaraan. Kalau dulu, tiap hari ditelpon. Itu dulu soal Century," ujarnya.

Ilustrasi Apple iPhone.

South Korea Bans Its Soldiers to Use iPhone

South Korea has banned its soldiers from using iPhones in military buildings due to increasing concerns about possible leaks of sensitive information through voice record

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024