Hary Tanoe: Bantuan Dana Caleg Hanura Disesuaikan Kemampuan

Hary Tanoe bergabung ke Partai Hanura
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
VIVAnews -
Resmi Nikah, Rizky Febian Pamer Momen-momen Sweet Bareng Mahalini
Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Hary Tanoesoedibjo, menjelaskan bahwa bantuan dana darinya untuk para calon anggota legislatif (caleg) Partai Hanura tidak disamaratakan.

Ini Ukuran Kaca Film Mobil yang Direkomendasikan untuk Cuaca Indonesia

Bantuan itu akan terlebih dahulu disesuaikan dengan kemampuan dan komitmen untuk sungguh-sungguh memperjuangkan aspirasi rakyat.
Bersama FAO dan IPB, Regal Springs Indonesia Bahas Gagasan Transformasi 'Blue Food'


Menurut Tanoe, hanya mereka yang memiliki niat tulus untuk mengabdi sebagai wakil rakyat namun mengalami masalah pendanaanlah yang akan dibantu. Itu pun akan disesuaikan dengan tingkat kebutuhan di masing-masing daerah pemilihan (dapil) se-Indonesia. Sebab, masing-masing daerah tentu memiliki perbedaan.


"Itu
case by case
(disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing caleg), tidak sama. Misalnya, Anda mau jadi caleg, lalu Anda datang ke saya untuk dibantu, saya akan lihat dulu Anda, pantas
nggak
Anda dibantu, punya kemampuan atau tidak, punya integritas atau tidak. Kalau saya yakin, saya akan bantu," tutur Tanoe, sebelum menghadiri peluncuran Generasi Semangat Baru di Jakarta, Jumat, 1 Maret 2013.


Ia menjelaskan, bantuan pendanaan untuk para caleg Partai Hanura itu bukan untuk memanjakan mereka. Melainkan demi mendukung para calon wakil rakyat yang berkomitmen tinggi tapi memiliki keterbatasan pembiayaan. Jika ada di antara mereka layak menjadi wakil rakyat namun terkendala dana, tentu disayangkan.


Hal itu pun sesungguhnya bagian dari upaya penuh untuk menjadikan Partai Hanura sebagai partai yang memenangi Pemilu tahun 2014. Sekurang-kurangnya masuk dalam tiga besar perolehan suara secara nasional di Pemilu mendatang.


"Saya masuk Partai Hanura berpikir bagaimana agar Hanura bisa menang, dan saya harus
all out
(bekerja dengan segala usaha)," tutur pendiri organisasi kemasyarakatan Persatuan Indonesia (Perindo).


Bos MNC Group itu menolak mengomentari seputar calon presiden atau pun calon wakil presiden. Baginya, persoalan itu terlalu dini untuk dibahas sekarang. Sebab, konsentrasi sekarang adalah memenangkan Partai Hanura di Pemilu 2014. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya