Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews -
Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Puan Maharani mengatakan bahwa alotnya pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015 tidak boleh merugikan rakyat. Sebab, penggunaan RAPBN semata-mata digunakan untuk kepentingan rakyat.
"Jangan kemudian rakyat dirugikan karena adanya perbedaan visi serta misi antara pemerintah hari ini dan pemerintah yang akan datang," kata Puan di Rumah Transisi Jokowi-JK, Jakarta, Kamis 28 Agustus 2014.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Jangan kemudian rakyat dirugikan karena adanya perbedaan visi serta misi antara pemerintah hari ini dan pemerintah yang akan datang," kata Puan di Rumah Transisi Jokowi-JK, Jakarta, Kamis 28 Agustus 2014.
Puan menilai RAPBN yang sampai saat ini masih dibicarakan di Badan Anggaran DPR ini merupakan kebijakan anggaran yang dipegang pemerintahan sekarang, yaitu pemerintahan SBY. Menurut dia, apa pun yang diputuskan pekan depan merupakan satu keputusan bersama untuk kepentingan bangsa ke depan.
"Ini bukan masalah partai pendukung pemerintah yang akan datang atau partai yang bukan mendukung pemerintah yang akan datang," ujarnya.
Puan berharap keputusan RAPBN ini didukung oleh semua fraksi dan juga pemerintah. "Karena kami tidak bicara yang kami inginkan. Yang kami bicara apa yang kami inginkan untuk rakyat," ujarnya. (art)
Halaman Selanjutnya
Puan menilai RAPBN yang sampai saat ini masih dibicarakan di Badan Anggaran DPR ini merupakan kebijakan anggaran yang dipegang pemerintahan sekarang, yaitu pemerintahan SBY. Menurut dia, apa pun yang diputuskan pekan depan merupakan satu keputusan bersama untuk kepentingan bangsa ke depan.
