Terima Budi Gunawan, Jokowi Telat Jumpai Petani

Jokowi
Sumber :
  • Antara/Andika Wahyu

VIVAnews - Presiden Joko Widodo terlambat satu jam menghadiri acara dengan petani di Istana Negara, Jakarta, Jumat 16 Januari 2014.

Sebab, pada pukul 09.00 WIB, dia harus menemui Komjen Pol Budi Gunawan. Si calon kapolri yang kini menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Mohon maaf ada urusan yang muter-muter sehingga saya telepon pak Menko dan Mentan dan PU, tolong saya digantikan terlebih dahulu barang satu jam," kata Jokowi kepada para petani itu.

Pertemuan ini, kata Jokowi, adalah untuk merealisasikan janjinya di Subang, Jawa Barat di mana dia berjanji untuk mengajak para petani itu ke Istana.

"Ini memenuhi janji saya di Subang, saat itu saya tidak berpikir, nanti kita semua kita kumpulkan di dekat sawah, tahu lapangan dan tempat yang
berkaitan dengan program itu saya senang, ternyata saya salah, ternyata
bapak ibu ingin masuk ke istana negara, masa setiap hari di sawah, masa di
sawah lagi," kata Jokowi.

Bahkan, Jokowi memperbolehkan para petani itu untuk berfoto. "Sekarang sudah di istana negara seperti ini, nanti bia foto-foto di depan. Kalau di sini kepala negara dari mancanegara senengnya kalau bisa foto di depan," kata dia.

Kepada para petani itu, Jokowi kemudian menjelaskan bahwa saat ini di sektor pertanian sudah sangat luar biasa kerjanya. Bahkan, Menteri Pertanian dan Menteri Pekerjaan Umum tidak pernah berada di kantor, sebab mereka harus langsung pergi ke lapangan untuk mengecek segala masalah yang ada di lapangan.

"Kalau rapat selalu pamit, ya memang yang betul seperti itu, nggak negrti masalah dilapangan. menteri pu juga sama, ngukur jalan, cek irigasi, bendungan dan jalan tol, bukan masalah tekan teken di kantor, kualitas proyek jelek gimana," kata dia.

Jokowi juga menjelaskan mengenai target yang dia bebankan kepada para menterinya. Di mana, di provinsi Jawa Barat saja targetnya dinaikkan 2 juta ton, Jawa Timur dinaikkan 2 juta ton.

"Awas kalau tidak tercapai," kata Jokowi berkelakar.

Baca juga:

Jokowi: Indonesia Bangga Raih Perak Pertama
Ilustrasi formulir pajak

Presiden Jokowi Santai UU Amnesty Digugat

"Sudah jadi budaya di Indonesia."

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016