- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Politisi senior Partai Golkar Fahmi Idris memberikan penilaian atas sosok Ketua DPR Setya Novanto. Novanto saat ini tengah tersandung kasus pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden dan dituduh meminta saham PT Freeport.
Namun, sejauh yang Fahmi ketahui, Novanto tidak pernah membuat masalah. Terlebih selama mengemban tugas sebagai Ketua DPR.
"Lurus-lurus saja sebagai Ketua DPR," kata Fahmi kepada VIVA.co.id, Jumat, 20 November 2015.
Fahmi tidak memberikan banyak saran kepada Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu dalam menghadapi masalah tersebut.
Mantan Menteri Perindustrian era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu meminta Novanto menjalani proses di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
"Ya tunggu proses MKD saja. Tunggu proses itu," tutur tokoh mahasiswa angkatan 66 tersebut.
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said melaporkan Ketua DPR Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan. Sudirman menuduh Novanto mencatut nama Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla demi meminta saham pada PT Freeport Indonesia.
Kasus ini membuat Novanto tersudut. Sejumlah kalangan memintanya mundur dari posisi sebagai Ketua DPR. (ase)
Heboh Spanduk Setya Novanto Cawapres Jokowi di Pilpres 2019
Tak ada yang mengaku memasang spanduk tersebut.
