Yusril: Ahok Mudah Bermanuver karena Didukung Jokowi

Yusril Ihza Mahendra dan Jokowi.
Sumber :
  • VIVAnews/Rohimat

VIVA.co.id - Salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta Yusril Ihza Mahendra mengatakan, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memiliki sejumlah keuntungan dalam Pilkada Jakarta mendatang. Menurutnya, keuntungan itu yang membuat Ahok saat ini lebih mudah bermanuver.

"Selain berposisi sebagai petahana dan didukung jaringan media mainstream, di belakang Ahok ada Jokowi yang kebetulan sedang menjabat Presiden RI," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 19 Agustus 2016.

Menurut Yusril, dukungan Jokowi kepada Ahok ini sudah menjadi rahasia umum, termasuk dalam hubungannya dengan proses pengambilan keputusan Pilgub DKI di internal PDIP.

"Mestinya sebagai negarawan, Presiden berada di atas semua faham dan semua golongan, sebagaimana digagas oleh The Founding Fathers kita," kata Yusril.

Dalam Pilkada, lanjut dia, seorang Presiden seharusnya bersikap netral dan mengayomi semua kandidat yang akan maju ke pencalonan. Bukan justru bermanuver menunjukkan sikap pemihakan dan dukungan kepada Ahok sebagai salah satu kandidat.

"Saya dengan segala kemampuan terbatas yang saya miliki, akan mengikuti proses pencalonan Gubernur DKI ini sampai akhir, termasuk meyakinkan pimpinan partai-partai politik yang masih terbuka untuk mengajukan calon yang dianggap pantas untuk diusung," ujar pakar hukum tata negara ini.

Mengenai bagaimana hasil akhirnya nanti, Yusril memilih menyerahkannya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

"Apapun keputusannya, saya anggap itulah yang terbaik buat saya."

Yusril Yakin Putusan MK Kukuhkan Jokowi-Ma'ruf Pemenang Pilpres 

(mus)

Presiden Jokowi

Dewan Pengawas KPK Masih Rahasia

Jokowi masih belum mengumumkan nama calon Dewan Pengawas KPK.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2019