- ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
VIVA.co.id - Sekretaris Panitia Pengarah Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Hanura, Miryam S. Haryani, mengatakan sudah ada 34 anggota Dewan Perwakilan Daerah yang mendaftar sebagai anggota partainya. Menurut Miryam, Hanura akan mengusung mereka sebagai calon anggota DPR pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 mendatang.
"Untuk di Pileg 2019 nanti akan bertarung menjadi anggota legislatif di daerah pemilihannya (dapil) masing-masing bukan dari DPD tapi DPR RI dari Hanura," kata Miryam saat dihubungi VIVA.co.id, Kamis, 22 Desember 2016.
Ia menambahkan, nantinya akan ada pakta integritas yang akan ditandatangani para anggota DPD yang bergabung ke Hanura. Semalam baru 16 anggota DPD yang menyatakan pakta integritas dari 34 anggota DPD yang mendaftar.
"Dalam minggu ini akan mendaftar secara resmi dan menandatangani pakta integritas," kata anggota DPR ini.
Ia meyakini di bawah kepemimpinan Osman Sapta Odang (OSO), Hanura bisa kembali memasuki parlemen pada Pileg mendatang. Apalagi, 34 anggota DPD itu memiliki jaringan yang luar biasa.
"Kalau 34 anggota DPD, sekarang Hanura 16. Jadi 48, sudah termasuk partai menengah. Nanti ada kader internal juga menjadi calon legislatif. Target kita sih 90 kursi. Tapi tak muluk-muluk. Kalau melesetnya 70 kursi atau 50 atau 40 kursi, tak muluk-muluk. Kami harus jadi partai menengah minimal," kata Miryam.
Sebelumnya, OSO terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Hanura. OSO sebagai anggota DPD ternyata membawa gerbong sebanyak 34 anggota DPD masuk sebagai kader Hanura.
Anggota DPD tersebut di antaranya berasal dari daerah Bali ada dua, NTT dua orang, Jawa Barat dua orang, Jawa Timur tiga orang, dan Kalimantan satu orang. Tak hanya itu, para pendukung mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum juga dikabarkan merapat ke partai tersebut. (ase)
