Anggota DPR Minta Hukum Seberat-beratnya Pembunuh Amirulloh

Ilustras.
Sumber :
  • Foto: Istimewa

VIVA.co.id - Tewasnya taruna tingkat satu Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Amirulloh Adityas Putra, setelah dianiaya para seniornya mengundang keprihatinan banyak pihak, termasuk di Senayan. Anggota Komisi V DPR Nizar Zahro mengecam adanya tradisi penganiayaan itu.

Warga Aceh Dianiaya hingga Telinga Putus Digunting gegara Utang

"Padahal selama ini anggaran sekolah-sekolah kedinasan di lingkungan Kemenhub di bawah binaan BPSDM (Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Kemenhub untuk tahun 2017 di dalam DIPA APBN 2017 BPSDM Kemenhub, sebesar Rp4,348 triliun," kata Nizar, Senayan, Jakarta, Kamis 12 Januari 2017.

Menurutnya, negara sudah peduli terhadap sekolah dalam ikatan kedinasan dengan membiayai semua muridnya. Oleh karena itu, sekolah seharusnya kemudian menghasilkan sumber daya manusia yang handal.

Olga Pura-pura Meninggal Agar Lolos dari Maut

"Ini harus diakhiri dan diaudit mata pelajarannya secara menyeluruh, sehingga tidak menimbulkan korban meninggal lagi," ujar Nizar.

Para pelaku penganiayaan terancam hukuman pemecatan. Selain itu, politikus Partai Gerindra ini juga meminta kasus ini ditindaklanjuti dan menjadi wewenang kepolisian.

Dipicu Emosi, Ayah Tiri Aniaya Bayi 10 Bulan Hingga Tewas

"Agar menjadi efek jera, mohon agar dihukum seberat-beratnya, agar tidak terjadi lagi. Karena jika terbukti melakukan pengianayaan yang menyebabkan meninggalnya seseorang, keempat pelaku taruna tingkat dua itu terancam sejumlah pasal berlapis," terang Nizar.

Sebelumnya diberitakan, kekerasan dalam sekolah khusus seperti STIP Marunda kembali terjadi. Kali ini, satu taruna kembali tewas akibat kekerasan yang dialaminya setelah beberapa kali dipukuli oleh seniornya.

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa malam menjelang dini hari. Korban atas nama Amirulloh Adityas Putra, kelahiran 1998 tewas setelah sebelumnya dipanggil oleh beberapa seniornya ke ruang atas (tempat senior tingkat dua) di Gedung Dorm Ring 4, STIP Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya