Iklan Soeharto Diyakini Tak Hancurkan PKS

VIVAnews - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD Provinsi Maluku, Abdurrahman, menganggap iklan penokohan bekas penguasa Orde Baru, Soeharto, tak bakal menyusutkan dukungan dalam Pemilihan Umum 2009.

STY Kantongi Rahasia Keganasan Uzbekistan di Piala Asia U-23: Saya Tak Pernah Kalah dari Mereka

Sebaliknya, kata Ketua Komisi A itu kepada VIVAnews, siang ini, penentu perolehan suara dalam Pemilihan Umum ialah kerja pengurus partai yang menyentuh kepentingan masyarakat.

Menurut Abdurrahman bekas Presiden Soeharto tetap mempunyai sisi baik. Itulah sebabnya, kata Abdurrahman, Partai Keadilan Sejahtera  menampilkan Soeharto dalam iklan.

Spek dan Harga 7 Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, Rolls-Royce sampai Ferrari

Partai Keadilan Sejahtera memunculkan bekas presiden yang berkuasa selama 32 tahun sebagai bagian dari sejarah Indonesia. Di samping Soeharto, ditampilkan juga gambar Soekarno, Hasyim Asyari, Mohammad Natsir, Bung Hatta, Bung Tomo. Sejumlah kalangan menilai iklan itu merugikan citra yang sedang dibangun Partai Keadilan Sejahtera.

Tapi, Abdurrahman tidak percaya dengan penilaian itu.  Ia menyontohkan, hasil penelitian Lembaga Survei Indonesia menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Barat. Saat itu, katanya, Partai Keadilan Sejahteran diprediksi kalah. Tapi, lanjut Abdurrahman, kenyataannya menang.

Jadwal Mobil SIM Keliling Jakarta, Bandung, Bekasi, Bogor Senin 29 April 2024

“Di Jawa Timur juga, lembaga survei itu katakana partai ini menang tipis, tapi kenyataannya kalah tipis,” katanya.

Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara PBNU

Prabowo Akui Dekat NU Sejak Prajurit Muda: Kalau Orang Menghadapi Maut yang Dicari Kiai

Presiden RI terpilih Prabowo Subianto mengaku sangat dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) -- bahkan sejak masih muda saat menjadi prajurit TNI,

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024