- VIVA.co.id/ Reza Fajri.
VIVA.co.id – Konflik elite PKS dengan Fahri Hamzah masih terus berlanjut. Aksi walk out sejumlah anggota Fraksi PKS dalam paripurna yang dipimpin Fahri beberapa waktu lalu menjadi salah satu pemicunya.
Paska walk out, Fahri kembali bermanuver dengan melontarkan kritikan ke pimpinan PKS. Petinggi PKS ogah merespons manuver Fahri.
"Itu (soal Fahri) enggak perlu kita komentari ya," kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nurwahid di sebuah acara buka puasa di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa 6 Juni 2017.
Hidayat juga enggan menjelaskan apakah sejauh ini telah ada pendekatan antara PKS dengan Fahri. "Sekali lagi saya tidak komentar tentang Fahri Hamzah," ujarnya.
Dia menegaskan, sebagai partai dakwah, PKS masih tetap solid meski ada konflik dengan Fahri. Selain itu, mesin partai juga menurutnya masih tetap berjalan.
"Solid sekali. Kalau enggak solid enggak ada kemudian kegiatan-kegiatan yang terus berlanjut di PKS," kata Hidayat.
Sebelumnya, Fahri Hamzah kembali melontarkan kritik pedas terhadap pimpinan PKS. Menurut dia, kepemimpinan PKS dinilai semakin tak jelas dan lebih menunjukkan egoisme elite partai.
Bagi Fahri, kondisi partai saat ini tak bisa dibiarkan. Berbagai macam manuver politik dan konflik internal yang diciptakan memperlihatkan ketidakmatangan dalam mengelola partai. Ia mendoakan agar pimpinan PKS di bawah Sohibul Iman segera diganti.
Sindir PKS, Fahri Hamzah: Pradi itu Korban Terakhir
Menurut Fahri Hamzah, 15 tahun Depok dipimpin kader PKS tak ada kemajuan. Dia bilang Depok harus berubah.
