Pakde Karwo Terbuka Dukung Khofifah-Emil Lewat Ribuan Baliho

Baliho dukungan Pakde Karwo ke Khofifah-Emil bertebaran di Jatim.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Nur Faishal.

VIVA - Ketua Demokrat Jawa Timur Soekarwo atau Pakde Karwo diberitakan ogah menjadi juru kampanye untuk pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Tetapi belakangan bertebaran balihonya bersama Khofifah-Emil di jalan-jalan di Jatim.

Demokrat telah memutuskan mengusung Khofifah-Emil dalam Pilgub Jatim 2018. Tetapi dalam beberapa kesempatan Pakde Karwo dikabarkan tidak akan menjadi jurkam, baik untuk Khofifah-Emil, apalagi untuk pasangan Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Abdullah Azwar Anas. Posisi Pakde Karwo sebagai Gubernur Jatim jadi alasan.

Tetapi sebagai Ketua Demokrat Jatim, sikap Pakde Karwo tentu berbeda. Buktinya, baliho bergambar Khofifah-Emil berdiri di beberapa titik di Jatim. Seperti di Mojokerto, Nganjuk dan Madiun. Baliho itu begitu mencolok karena berdiri di titik ramai.

Selain gambar Khofifah-Emil, foto Pakde Karwo bersama Sekretaris Demokrat Jatim, Renville Antonio, turut terpampang. Warna baliho didominasi biru, warna yang identik dengan Demokrat. Di bagian bawah terdapat tulisan 'Dari Demokrat untuk Jawa Timur'.

Renville Antonio membenarkan soal tebaran baliho itu. Menurutnya, itu adalah bentuk nyata dukungan Demokrat kepada Khofifah-Emil. Itu juga sebagai jawaban atas masih adanya keraguan kepada siapa Pakde Karwo memberikan dukungan Pilgub Jatim.

"Kami all out mendukung Khofifah-Emil," ujarnya kepada wartawan, Jumat, 8 Desember 2017.

Renville menambahkan, Pakde Karwo memerintahkan seluruh Dewan Pengurus Cabang Demokrat dan legislator Demokrat se Jatim agar memasang baliho serupa.

"Targetnya 1.500 titik baliho Khofifah-Emil di Jatim," katanya.

KPK Ultimatum Pakde Karwo
Presiden Joko Widodo (kanan) disambut Gubernur Jawa Timur Soekarwo saat itu ketika tiba untuk melakukan kunjungan kerja di Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur tahun 2018

Soekarwo akan Minta ke Jokowi Agar Cukai Rokok 2022 Tak Naik

Soekarwo mengkhususkan tarif cukai sigaret kretek tangan (SKT) pada 2022 perlu tidak naik demi tenaga kerja. Ia mengaku khawatir pandemi pukul industri rokok.

img_title
VIVA.co.id
7 Oktober 2021