Tak Semua Menteri Paham Hasil National Summit

VIVAnews - Tidak semua hasil National Summit semuanya bisa dimengerti secara jelas. Bahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ketika dipertanyakan soal salah satu rekomendasi yang dihasilkan tentang perpajakan mengaku bingung.
 
"Saya tidak mengerti, mungkin itu salah pengertian," kata Sri Mulyani ketika diminta menjelaskan hasil rekomendasi.

Rekomendasi yang dipertanyakan ini dibidang perpajakan yang menyebut bagaimana fungsi Direktorat Jenderal Pajak dibatasi pada fungsi eksekutif saja. Sedang untuk fungsi Legislatif dan yudikatif dilakukan oleh badan tersendiri di bawah Menteri Keuangan.
 
Tentang hal ini Sri Mulyani berkomentar, "Seharusnya tidak begitu, kalau tidak boleh menyidik bagaimana, kalau ada orang ngeplang pajak nanti bagaimana? Nanti rame-rame orang ngemplang karena pajak tidak bisa menyidik," kata dia disela-sela acara penutupan National Summit 2009, Jumat malam, 30 Oktober 2009.
 
Menurut Sri Mulyani tidak selalu kalau menemui masalah dan itu ada di organisasi, maka struktur organisasi itu diubah. Menurut dia, perlu dilihat sisi persoalan itu apakah karena kompetensi atau dari sisi kapasitas, atau apakah dari sisi teknis.
 
"Jadi tidak selalu harus mengubah struktur. Nanti kami lihat dulu," katanya.
 
Catatan Menkeu adalah tujuan dari rekomendasi itu seperti apa. Yang jelas bahwa upaya yang dilakukan bagaimana supaya penerimaan bisa besar. Sehingga perlu dilihat secara jelas antara hubungan masing-masing, tidak boleh berat sepihak.

hadi.suprapto@vivanews.com

Cek Fakta: Alex Ferguson Komentari Kekalahan Timnas Indonesia dari Irak di Piala Asia U-23
Rais Syuriah PBNU KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha

Terpopuler: Tanda Kiamat Menurut Gus Baha, Kebaya Mahalini Jadi Sorotan

Sejumlah berita di kanal Lifestyle sukses mencuri perhatian. Terutama soal tanda-tanda kiamat masih jauh yang dibeberkan oleh Gus Baha, yang ditandai dengan 3 hewan.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024