- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat tipis 2 poin atau 0,04 persen ke level 6.570 pada pembukaan perdagangan Rabu 26 Januari 2022.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk berada dalam tekanan pada perdagangan hari ini.
"Rentang gerak IHSG saat ini terlihat masih akan berada dalam fase konsolidasi dengan potensi tekanan yang masih cukup besar," kata William dalam riset hariannya, Rabu 26 Januari 2022.
Ilustrasi IHSG.
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
William menambahkan, kondisi perlambatan perekonomian yang masih menjadi tantangan, diiringi oleh fluktuatif harga komoditas dan nilai tukar rupiah, belum akan memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG.
Namun, William juga menjelaskan bahwa momentum tekanan masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor, baik jangka pendek, menengah, maupun jangka panjang.
Hal itu karena dengan pergerakan fluktuatif yang terjadi dalam IHSG, dapat dimanfaatkan untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek.
"Pergerakan indeks saham akan berada di kisaran 6.502-6.711," ujarnya.
Selain itu, William juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni TLKM, BBCA, ASII, ICBP, BMRI, CTRA, UNVR.
Kinerja Emiten hingga Pembagian Dividen Topang IHSG Pekan Ini
Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 36 poin atau 0,52 persen di level 7.171, pada pembukaan perdagangan Senin.
