- Herdi Muhardi/VIVA.co.id
VIVA Bisnis – Pemerintah dalam waktu dekat akan menaikkan harga mobil berjenis Low Cost Green Car (LCGC) atau mobil dengan harga murah. Rencananya Pemerintah akan menaikkan LCGC sebesar 5 persen.
Adapun rencana kenaikan LCGC itu diungkap oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Toyota Plant 3, Karawang, Jawa Barat, dalam acara 'Ekspor Perdana Kendaraan Elektrifikasi Produksi Lokal Toyota'.
"Bahwa Pemerintah dalam waktu dekat akan melakukan penyesuaian harga LCGC. Masukannya banyak dari macam-macam industri yang memang memproduksi LCDC," kata Agus Selasa, 21 Februari 2023.
Mobil LCGC Datsun Go+.
- Foto: Herdi Muhardi/VIVAnews
Agus menjelaskan, alasan dilakukan penyesuaian atau kenaikan LCGC, yaitu kenaikan harga bahan baku dan ongkos logistik yang juga turut naik.
"Di sisi lain dengan menyesuaikan LCGC harapkan kami bisa ada semakin banyak industri otomotif yang melakukan inovasi untuk membuat produk-produk yang ramah lingkungan," ujarnya.
Meski demikian, Agus menekankan penyesuaian LCGC mendapat perhatian penuh. Sebab daya beli masyarakat menjadi komponen penting untuk dilakukannya penyesuaian.
Renault Kwid, penantang mobil kelas LCGC.
- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
Selain itu, inflasi juga menjadi komponen yang diperhitungkan dalam penyesuaian harga tersebut. Karena dalam melakukan penyesuaian LCGC todak boleh di atas inflasi.
"Oleh karena itu saya umumkan di sini ancer-ancer penyesuaian LCGC adalah 5 persen. Ini baru pertama kali di publik saya bicara ini," tutupnya.
