Pertumbuhan Ekonomi RI Capai Target

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2011, Proyek Jalan Layang Non Tol
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 2011 mencapai 6,5 persen. Kendati mencapai target pemerintah, pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV-2011 justru menurun 1,3 persen.

"Sepanjang tahun 2011 terjadi pertumbuhan di semua sektor ekonomi," kata Pelaksana Tugas Kepala BPS, Suryamin, dalam keterangan pers di kantornya, Jakarta, Senin, 6 Februari 2012.

BPS mencatat, produk domestik bruto (PDB) Indonesia pada 2011 mencapai Rp7.427,1 triliun. Sementara itu, PDB terhadap harga konstan mencapai Rp2.463,2 triliun.

Selama 2011, BPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak bertumpu pada sektor pengangkutan dan komunikasi yang tumbuh 10,7 persen. Diikuti oleh sektor bisnis perdagangan, hotel, dan restoran 9,2 persen, sedangkan keuangan, real estate, dan jasa perusahaan sebesar 6,8 persen.

Kontribusi pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2011 banyak ditopang oleh kegiatan ekspor dengan porsi 13,6 persen diikuti impor 13,3 persen. Sementara itu, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) atau investasi mengontribusi 8,8 persen, pengeluaran rumah tangga 4,7 persen, dan konsumsi pemerintah sebesar 3,2 persen.

Struktur PDB Indonesia 2011 hampir separuhnya berasal dari pengeluaran rumah tangga sebesar 54,6 persen, PMTB 32 persen, ekspor 26,3 persen, konsumsi pemerintah 9 persen, dan impor -24,9 persen. (art)

Mantan CEO PrettyLittleThing Umar Kamani Pecahkan Rekor Penjualan Tanah Terbesar di Dubai
Menag Yaqut Cholil Qoumas di Bandara Soetta jelang bertolak ke Jeddah

Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji, Menag Bertolak ke Arab Saudi

Menag terbang pada 7 Mei 2024 dini hari, dan dijadwalkan berada di Saudi selama empat hari dan kembali ke Tanah Air pada 11 Mei 2024. Jemaah haji reguler secara bertahap

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024