Studi: CEO Dibayar 237 Kali Lebih Tinggi dari Karyawan

Ilustrasi orang sukses.
Sumber :
VIVAnews -
Pertamina Akuisisi Perusahaan Brasil, Jokowi : Sudah Dihitung, Termasuk Manfaat untuk Negara
Studi terbaru Economic Policy Institute, menunjukkan para Presiden Direktur (Chief Executive Officer
Erick Thohir Sahkan Aturan 8 Pemain Asing Liga 1 di Kongres Biasa PSSI 2024?
/CEO) berbagai perusahaan Amerika Serikat rata-rata mendapatkan bayaran 273 kali dari upah yang diterima para karyawan non supervisor.

Intoleransi Menguat, Ribuan Guru Dibekali Literasi Keagamaan Lintas Budaya

Seperti diberitakan
Huffington Post, Jumat 28 Juni 2013, rata-rata bayaran CEO di 350 perusahaan terbesar di AS dibayar US$14,07 juta sepanjang 2012 lalu. Nilai bayaran tersebut sudah termasuk opsi saham yang dimiliki CEO.

Kontras dengan rata-rata gaji karyawan non supervisor yang hanya mendapatkan US$51.200 per tahun. Ini berarti, bayaran yang diterima CEO 273 kali dari bayaran karyawan.

Dalam studi ini juga menemukan rata-rata bayaran yang diterima CEO naik 12,7 persen pada 2012. Sedangkan rata-rata kenaikan gaji para karyawan hanya US$300 per tahun.

Jika ditarik ke belakang, maka pada 2009 lalu bayaran para CEO meningkat 37 persen, namun gaji para karyawannya menurun 0,6 persen akibat resesi ekonomi 2008. Sejak 1978, bayaran para CEO meningkat 876 persen, dibandingkan dengan 5,4 persen gaji rata-rata para karyawan.

EPI menemukan, sektor perbankan mengalami ketimpangan pendapatan paling besar antara pimpinan dan karyawan.  EPI mengklaim, angka-angka ini tidak selalu sama di setiap perusahaan namun cocok dengan berbagai studi lain yang menemukan bayaran CEO terus naik beberapa dekade terakhir.

Ekonom Harvard, Greg Mankiw, dalam makalah berjudul "Defending The One Percent" menyatakan, ketimpangan pendapatan memang semakin melebar dalam beberapa dekade, tetapi itu tidak masalah karena para orang super kaya tersebut menggunakan uang untuk kegiatan lebih produktif. (sj)
Carlo Ancelotti bersama Real Madrid

Real Madrid Tolak Tampil di Piala Dunia Antarklub 2025

Carlo Ancelotti menegaskan Real Madrid tidak akan berpartisipasi dalam kompetisi Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan berganti format mulai tahun depan.

img_title
VIVA.co.id
10 Juni 2024