- ANTARA
VIVAnews - Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan akan terus menambah pegawai baru agar penerimaan pajak terhadap negara bisa meningkat. Peningkatan pegawai ini akan dilakukan secara simultan hingga lima tahun ke depan.
Direktur Jenderal Pajak, Fuad Rahmany, mengungkapkan peningkatan pegawai diperlukan untuk mengejar target penerimaan pajak yang ditetapkan oleh Anggaran Perencanaan Belanja Negara bisa tercapai 100 persen.
"Kami butuh tambah pegawai mencapai 60 ribu orang lagi dalam lima tahun kedepan," kata Fuad, Sabtu, 11 Januari 2014.
Menurut Fuad, dalam tiga tahun terakhir penerimaan pajak belum bisa menembus angka yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Pada 2013, realisasi penerimaan pajak hanya mencapai sekitar 92,4 persen atau Rp916,3 triliun dari target Rp995,2 triliun.
Sedangkan target penerimaan pajak dalam APBN 2014 dipatok Rp1.110,2 triliun. Kurangnya penyerapan ini kata Fuad ditengarai menjadi penyebab utama sedikitnya penyerapan.
Karena itu, jika diizinkan, DJP akan menambah hingga 60 ribu pegawai dengan penambahan 10 ribu pegawai setiap tahunnya. Kata dia, jika penambahannya sedikit, maka sumbangannya terhadap APBN pun tidak akan terlalu signifikan.
"Kalau cuma ditambah 1.000 orang saja sama saja seperti menaruh garam di laut," katanya.
Fuad mengatakan tahun ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah memnyetujui penambahan 2.500 pegawai. "Tapi, ini tidak akan berdampak signifikan terhadap penerimaan pajak kita," ujarnya. (one)
Drama Pernikahan Ria Ricis: Terbongkar Alasan Ibunda Teuku Ryan Sempat Tak Beri Restu
Ternyata ibunda Teuku Ryan sempat tidak merestui putranya untuk menikahi Ria Ricis, kenapa?
