Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Sudah hampir dua pekan posisi Gita Wirjawan “digantung” oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hingga saat ini, peserta konvensi capres Demokrat itu masih menjabat sebagai Menteri Perdagangan Republik Indonesia.
Gita sendiri mengaku pengunduran dirinya pada akhir Januari lalu telah direstui. Namun, hingga saat ini keputusan presiden mengenai pengangkatan Gita sebagai Menteri Perdagangan di Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II belum juga dicabut. Penggantinya pun belum diumumkan.
Menanggapi isu tersebut, Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi, Firmanzah mengaku tidak mau berspekulasi. Senin, 10 Februari 2014 pada
VIVAnews
ia menyebut, menemukan pengganti Gita tidak mudah. Banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan.
Selain tindak lanjut dari Rancangan Undang-Undang Perdagangan yang akan segera diimplementasikan, kinerja ekspor ke depannya juga harus ditingkatkan. Sehingga, tekanan terhadap defisit perdagangan dapat diredam.
Beberapa poin yang menurutnya harus digarap ekstra: meningkatkan kinerja ekspor, berkoordinasi dengan kementerian lain, dan melanjutkan rencana-rencana strategis yang telah disusun.
“Karena itu perlu kapasitas yang pas untuk menjadi penggantinya di sisa kabinet ini. Ditunggu saja, pada saatnya akan disampaikan secara official pengganti Pak Gita,” ia menambahkan. Pada
VIVAnews
ia berjanji segera memberi penjelasan alasan presiden, setelah diumumkan pengganti Gita. (adi)
Halaman Selanjutnya
VIVAnews