APBN-P 2015 Diajukan Januari, Menkeu Harap DPR Kondusif

KIH & KMP Berdamai
Sumber :
  • ANTARA/Ismar Patrizki

VIVAnews - Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro berharap konflik yang terjadi di parlemen dapat segera berakhir. Sebab, Januari mendatang, pemerintah akan mengajukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015.

Bambang mengungkapkan, perubahan tersebut sangatlah penting, untuk segera merealisasikan visi-misi pemerintahan baru mulai tahun depan.

"Kami harap, hubungan internal DPR akan makin baik daripada sekarang, sehingga perubahannya akan mulus," ujarnya, Rabu 26 November 2014.

Secara garis besar, perubahan mendasar yang akan dilakukan berfokus pada realokasi anggaran belanja pemerintah. Terlebih lagi, ada perubahan struktur subsidi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, setelah penerapan kenaikan harga BBM.

Pemerintah, kata Bambang, kembali menegaskan bahwa realokasi anggaran subsidi yang dilakukan pemerintah untuk kegiatan produktif. Seperti membangun infrastruktur dasar, sehingga iklim usaha dapat terjaga.

"Yang penting kami akan meyakinkan parlemen dan semuannya bahwa realokasi ini ke kegiatan produktif," tambahnya.

Penantian 25 Tahun Oxford United Promosi, Sempat 2 Kali Gagal di Playoff

Baca juga:

Eks Panglima GAM Klaim Tolak Tawaran Prabowo Jadi Menteri: Saya Gubernur Saja

(asp)

Ilustrasi operator telekomunikasi.

Operator Seluler Dikasih Insentif, Bukan untuk Bayar Utang

Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kemenkominfo Ismail menegaskan bahwa insentif untuk operator seluler bertujuan untuk ini.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024