Sumber :
VIVA.co.id
- Sebuah studi terbaru dari lembaga keuangan Morgan Stanley mengungkapkan, bertambahnya kesenjangan pendapatan menjadi salah satu perhatian utama bagi para jutawan Amerika Serikat, di samping terorisme dan defisit anggaran.
Dikutip dari
CNBC
, Rabu 28 Januari 2015, kesimpulan tersebut didapatkan berdasar survei ke orang kaya Amerika Serikat yang memiliki investasi US$1 juta.
Sebanyak 77 persen orang kaya yang disurvei mengatakan, peningkatan kesenjangan pendapatan antara si kaya dan miskin menjadi perhatian dan keprihatinan bagi ekonomi kelas atas.
Hasil survei tersebut konsisten dengan survei lainnya. Pulihnya perekonomian Amerika Serikat sangat menguntungkan orang-orang kaya, tetapi masyarakat miskin masih saja berjuang dengan rendahnya kenaikan upah.
Baca Juga :
Agama dan Masalah Kemiskinan
Baca Juga :
25 Negara Termiskin di Dunia
Baca Juga :
Ini 6 Kota di Dunia dengan Biaya Hidup Termurah
Adapun, dalam surveinya, Morgan Stanley mewawancarai 300 jutawan AS yang memiliki aset yang diinvestasikan minimal US$1 juta. Jajak pendapat tersebut dilakukan pada Oktober dan Desember tahun lalu.
Baca juga:
Halaman Selanjutnya
Adapun, dalam surveinya, Morgan Stanley mewawancarai 300 jutawan AS yang memiliki aset yang diinvestasikan minimal US$1 juta. Jajak pendapat tersebut dilakukan pada Oktober dan Desember tahun lalu.