Sumber :
- ANTARA/Dhoni Setiawan
VIVA.co.id
- Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Zikrullah, menegaskan jika produsen minyak dan gas bumi atau Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) semakin terbebani dalam memproduksi migas. Hal ini lantaran cadangan migas di Indonesia yang semakin menipis.
Dia menegaskan bahwa anggapan tentang Indonesia yang masih memiliki kekayaan berlimpah berupa sumber daya alam adalah hal yang salah.
Baca Juga :
Karyawan Inpex Diminta Jangan Khawatir
"Buat regulasi berlebihan, ini sebetulnya sangat
simple,
sepakati apa yang sudah dijanjikan," kata dia.
Regulasi yang berlebihan itu, lanjutnya, justru membuat KKKS semakin sulit memproduksi migas. Padahal, kondisi cadangan migas saat ini sedang merosot.
Zikrullah menganalogikan, kondisi sektor hulu migas ibarat pedati penuh beban, namun dipaksa bergerak kencang. "Minta meningkatkan produksi, namun di sisi lain dibebankan, bukannya mempermudah larinya pedati, tapi malah memperlambat," tuturnya. (one)
Halaman Selanjutnya
simple,