Aji Santoso: Timnas Kurang Latihan

Ferdinad Sinaga
Sumber :
  • VIVAnews / Adi Yoga

VIVAbola - Pelatih Tim Nasional Indonesia, Aji Santoso, harus segera mencari formula yang tepat untuk memperkuat pertahanan. Lini belakang Tim Merah Putih masih terlihat lemah saat menghadapi Persebaya 1927 dalam laga uji coba di Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat, 24 Februari 2012. 

Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia

Timnas tidak bisa berbuat banyak dalam laga itu. Tim besutan Aji kalah 0-1 dari Persebaya. Mengapa timnas kalah?

"Saya realistis. Bayangkan saja, latihan bersama hanya 6 hari dan cuma sehari diikuti pemain lengkap. Kalau kurang agresif karena memang kurang latihan," kata Aji Santoso usai pertandingan.

Mengenai kesan timnya kurang maksimal, Aji juga membantah. Apalagi dengan waktu minim, praktis tidak semua materi latihan diserap sempurna. "Itu harus berulang-ulang terus. Target di Bahrain nanti cukup main lepas dan memberi jam terbang internasional pemain proyeksi SEA Games 2013," dalihnya.

Selain itu, Aji juga mengeluh di timnya tidak ada tipikal striker murni. "Ferdinand dan (Irfan) Bacdim bukan striker murni. Tapi dengan materi seperti ini, mau tidak mau kami harus siap tampil di Bahrain. Evaluasi mungkin diskusi dengan pemain untuk memperkuat organisasi pertahanan," cetusnya disinggung persiapan terakhir timnas.

Padahal, Aji sebelumnya mengungkapkan kalau timnas akan bermain cepat dan dengan umpan-umpan. Sayang, dalam laga itu permainan cepat gagal dipraktikkan timnas. Padahal, uji coba ini sekaligus jadi tes pamungkas sebelum dijamu Bahrain di partai terakhir Grup E kualifikasi Piala Dunia zona Asia, Rabu 29 Februari 2012.

Tak hanya itu, timnas bahkan kalah dominan sepanjang permainan. Padahal, Persebaya kehilangan 3 pilar. Dua di antaranya memperkuat merah putih di pertandingan tadi. Yakni Taufiq dan Rendi Irawan. Satu-satunya peluang emas timnas terjadi di menit 35.

Memanfaatkan umpan Bachdim, Ferdinand mampu melepaskan diri dari kawalan Rivelino. Sayang tendangan kerasnya tepat ke pelukan Endra Prast.

Sedangkan Persebaya mampu tampil lepas. Aliran bola yang dikhawatirkan tersendat setelah kehilangan Rendi dan Taufiq tidak terjadi. Bahkan, Mario Karlovic sukses jadi jenderal lapangan tengah. Berbagi peran dengan Amaral yang tampil sebagai breaker.

Gol Persebaya di menit 62 juga tak lepas dari peran Mario. Setelah menguasai bola, umpan mendatar diberikan ke Edy Gunawan. Dengan sedikit kontrol, Edy melayangkan umpan daerah ke Ryan Wahyu di dalam kotak pertahanan timnas. Petaka bagi Diego Michiels, upayanya merebut bola justru berbuah pelanggaran.

Wasit Retu langsung menunjuk titik putih. Dutra yang tampil sebagai eksekutor dengan dingin menaklukkan kiper Samsidar. "Ryan kemajuannya pesat, kemungkinan starter lawan Arema nanti pada 3 Maret, jadi terbuka baginya," kata pelatih Persebaya Divaldo Alves menyikapi penampilan Ryan yang masuk menggantikan Feri di babak pertama itu. (art)

TC Timnas Hari Kedua, Boaz Jalan-jalan di Pinggir Lapangan
Andik Vermansah saat berseragam Selangor FA

Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua

Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016