Sumber :
VIVA.co.id
- Bengawan Cup 2015 menjadi wadah bagi para pesepakbola putri di Indonesia. Turnamen segitiga yang dihelat di Stadion Sriwedari, Solo tersebut usai sudah.
Putri Mataram keluar sebagai juara setelah bersaing ketat dengan Putri Surakarta dan Putri Kediri. Di pertandingan terakhir, tim tuan rumah sebenarnya mampu menahan imbang Putri Mataram.
Akan tetapi, di babak adu penalti, kematangan lawan membuat hasil akhir tak memihak kepada Putri Surakarta. Meski begitu, Reny Ardhianingrum, Pelatih Putri Surakarta merasa puas dengan permainan anak asuhnya.
“Ini bukan hasil buruk, kami sadar dengan lawan kami hadapi. Saya tahu, pasti kemarin bukan pertarungan mudah buat adik-adik,” ungkap dia.
Bagi Reny, dengan adanya kesempatan menjajal kekuatan lawan dalam sebuah turnamen merupakan kesempatan berharga. Setidaknya kekalahan ini dapat menjadi pengalaman berharga untuk menatap ke depan.
Baca Juga :
Isu Persija akan Dibeli, Ini Kata Ferry Paulus
Keren, Pemilik Hadiahi Seluruh Pemain Leicester Mobil Mewah
Mereka mendapat mobil seharga Rp1,8 miliar
VIVA.co.id
6 Agustus 2016
Baca Juga :
