- ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/hp.
VIVA – Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, mengungkapkan sebab utama timnya gagal memetik poin penuh ketika menjamu tim asal Filipina, Kaya FC-Iloilo di Piala FC. Menurutnya, konsentrasi pemain sedikit menurun jelang laga berakhir.
Bermain di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa 2 April 2019, Juku Eja harus puas hanya bermain imbang 1-1. Hasil ini membuat PSM tetap menempati posisi kedua di klasemen Grup H. Kalah selisih gol dari Kaya FC namun sama-sama mengumpulkan lima poin.
Hasil ini sangat disesali oleh Kalezic. Sebab, PSM sebenarnya mampu menguasai permainan sepanjang 90 menit. Bahkan membuat beberapa peluang untuk mencetak gol.
Sayang, hilangnya konsentrasi di menit akhir berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Kaya FC untuk menyamakan kedudukan. Dan memaksa Wiljan Pluim cs merasakan hasil imbang kedua di Piala AFC musim ini.
"Kami bukan kemasukan gol dari open play tapi dari set piece. Ketika set piece seharusnya kami bertahan dengan disiplin tinggi. Dan seseorang gagal melakukannya di detik akhir. Oleh karena itu kita kehilangan dua poin," kata pelatih berpaspor Belanda ini usai pertandingan.
Kendati demikian, Kalezic sangat yakin PSM masih memiliki peluang untuk lolos. Mengingat masih ada sisa tiga pertandingan yang akan dijalani.
"Semuanya masih mungkin di grup ini. Dan semuanya sudah tahu hasil seperti apa yang kita inginkan di Filipina."
Persaingan di Grup H terhitung ketat. Kaya FC dan PSM sama-sama mengumpulkan 5 poin, disusul Home United (4) dan Lao Toyota (1). (mus)
Liga Champions Asia dan Piala AFC Berubah Format Musim Depan, Klub Indonesia Ikut yang Mana?
Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) melakukan perubahan besar-besaran untuk format kompetisi antarklub Asia musim depan. Jadi seperti apa musim depan?
