- Instagram/@joelsonfernandes78
VIVA – Saat Cristiano Ronaldo sudah memasuki usia senja, penggantinya mulai muncul ke permukaan. Kebetulan, penggantinya berasal dari klub Ronaldo mengawali karier profesional, Sporting Lisbon.
Adalah Joelson Fernandes, pemain yang kini digadang-gadang jadi "The Next Cristiano Ronaldo". Punya posisi main yang sama Fernandes memiliki kelebihan lain ketimbang Ronaldo.
Yakni, dia fasih bermain di sisi kiri dan kanan. Tak ada masalah bagi Fernandes mau main di sisi mana saja. Tapi, memang seperti Ronaldo, Fernandes lebih suka beroperasi di kiri.
Julukan "The Next Ronaldo" diberikan kepada Fernandes karena kecepatan kakinya yang di atas rata-rata. Tekniknya juga mirip dengan CR7, maka dari itu sebutannya demikian.
Fernandes juga sudah mengawali langkahnya merebut hati publik sebagai "The Next Cristiano Ronaldo" dengan melewati rekor sang legenda. Rekor Ronaldo sebagai pemain termuda yang main di Sporting, sudah dipecahkan Fernandes.
1 Juli 2020, saat tampil bersama Sporting di laga melawan Gil Vicente, Fernandes menjadi pemain termuda Sporting yang main dalam ajang resmi, karena masih berusia 17 tahun empat bulan dan tiga hari.
Sporting memang tak kehabisan talenta di sisi sayap. Sebelum Fernandes, Sporting sudah menghasilkan Luis Figo, Ronaldo, Luis Nani, dan Ricardo Quaresma.
"Saya sedikit tertekan dengan ketika disandingkan dengan pemain seperti mereka. Saya mencoba meniru jejak mereka, dan melakukan yang terbaik di setiap laga," ujar Fernandes dilansir Joueurspt.
Fernandes saat ini sedang jadi rebutan banyak klub raksasa. Terhitung, ada tiga peminat yang serius mendatangkannya.
Arsenal, Barcelona, Red Bull Leipzig, Borussia Dortmund, dan Juventus, sudah memantaunya sejak lama. Mereka terus memantau perkembangan Fernandes. Tapi, Fernandes belum mau cabut dari Sporting dan memilih mengembangkan dirinya terlebih dulu.
"Saya sudah di sini sejak 11 tahun. Kalau bisa, main di sini sampai 50 tahun," tegas Fernandes dikutip O Jogo.
Fernandes punya kelebihan dalam mengembangkan diri. Saat main, Fernandes lebih suka berlaga bersama pemain yang usianya enam tahun lebih tua darinya.
Mengapa? Dengan berlaga melawan pemain berpengalaman, Fernandes pastinya harus berpikir lebih cepat dan dewasa.
"Harus main lawan yang lebih tua untuk bisa berkembang. Saya harus berpikir cepat, dan ambil keputusan dewasa," kata Fernandes.
