- twitter.com/ChampionsLeague
VIVA – Juara bertahan Liga Champions, Chelsea akan mengawali misi mereka untuk mempertahankan gelar dengan berjumpa Zenit St Petersburg, di Stamford Bridge, pada Rabu 15 September 2021, dini hari WIB.
Jelang laga tersebut, manajer Chelsea, Thomas Tuchel, mengatakan, tim harus menjaga perasaan lapar akan kesuksesan agar bisa mewujudkan misi mereka mempertahankan gelar Liga Champions.
"Yang paling penting adalah menjaga perasaan ingin sukses. Karena perasaan itu juga menciptakan rasa lapar yang lebih dan lebih. Ini membuat ketagihan," ucap Tuchel, seperti dikutip Irish Times, Selasa 14 September 2021.
"Secara umum, permainan ini adalah tentang menang karena menang mengubah perasaan Anda, suasana Anda, dan itu berubah sepenuhnya. Hal ini memberi Anda kepercayaan diri alami," ungkapnya.
Namun, Tuchel menambahkan, bahwa para pemain harus segera melupakan euforia keberhasilan menjuarai Liga Champions dan membuka lembaran baru untuk mengawali musim ini.
"Tetapi, pada saat yang sama, sangat penting untuk melupakannya dan memulai dari awal lagi. Inilah yang saya tuntut dari diri saya sendiri dan semua orang di sekitar saya," ujar manajer asal Jerman tersebut.
Lebih lanjut, Tuchel menegaskan, bahwa The Blues tidak pernah malu menargetkan untuk menjadi yang terbaik di setiap kompetisi yang diikutinya, termasuk Liga Champions.
"Tidak ada yang malu di sini untuk mengakui bahwa kami akan selalu berjuang menjadi terbaik dalam setiap kompetisi yang kami ikuti," katanya.
"Ketika kami bermain di Liga Champions, kami berjuang untuk hasil maksimal. Besok (lawan Zenit), harus dapat tiga poin. Ini memang terdengar sangat membosankan, tapi itulah adanya," tuturnya.
"Kami harus memulai dari awal dan memiliki awal yang baik. Mari kita lihat berapa lama perjalanan ini membawa kami. Mudah-mudahan saya bisa membuktikan kepada Anda dan diri saya sendiri bahwa bisa melewati semuanya," jelasnya.
