- goal.com
VIVA – Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, mengungkapkan, alasan mengapa dirinya memanggil kembali Mario Balotelli ke dalam skuadnya. Padahal, banyak pihak yang menilai performa Balotelli sudah meredup.
Balotelli sendiri tercatat sudah tiga tahun tidak berseragam Timnas Italia. Dia terakhir kali membela Azzurri saat Italia berjumpa Polandia di ajang UEFA Nations League pada tahun 2018.
Mario Balotelli
- Zimbio
Di luar sikap konyolnya, Balotelli memiliki catatan yang cukup baik bersama Timnas Italia. Dia mampu menorehkan 36 caps dengan mencetak 14 gol bagi La Nazionale.
Mancini Penasaran dengan Kemampuan Balotelli
Kendati keputusannya banyak yang mempertanyakan, Mancini punya alasan kenapa memanggil kembali Balotelli. Dia mengaku, penasaran dengan kualitas sang striker yang dinilai sangat menjanjikan.
Balotelli dikenal menjalani karier yang pasang surut. Akan tetapi, Mancini yakin, pemain yang kini memperkuat Adana Demirspor itu, bisa membantu tim saat performanya sedang bagus.
Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini
- uefa.com
"Dua hari ini penting untuk melakukan evaluasi (kepada Balotelli). Apa yang dia janjikan kepada saya? Tak ada sama sekali. Dia masuk dalam skuad Italia karena statusnya sama dengan pemain lain," ujar Mancini, seperti dikutip La Gazzetta dello Sport, Kamis 27 Januari 2022.
"Penasaran sekali usai tak melihatnya cukup lama. Namun, kami tetap harus melakukan evaluasi. Saya pun berpikir, dia sangat antusias kembali ke sini. Kita lihat saja apakah dia bisa membantu tim," katanya.
Dipanggilnya lagi Balotelli ke Timnas Italia memang tak lepas dari kedekatannya dengan Mancini. Bahkan, eks pelatih Inter Milan itu dinilai punya peran besar dalam karier Balotelli.
Kedua diketahui sempat bekerja sama saat berada di Inter Milan dan Manchester City. Hal itu membuat Balotelli dicap sebagai anak emas yang selalu dipercaya Mancini.
