Dibobol Witan Sulaeman, Pekerja Bangunan Ini Jadi Sorotan

Pertandingan SK Sasova vs FK Senica
Sumber :
  • sportnet

VIVA – Witan Sulaeman menyumbangkan satu gol saat FK Senica berhadapan dengan SK Sasova dalam babak 16 besar Piala Slovakia, Selasa malam WIB 1 Maret 2022. Dalam laga tersebut, skuad asuan Pavel Sustr menang dengan skor 3-0.

Bukti Sahih Timnas Indonesia U-23 Tak Layak Dihukum Penalti

Witan mencetak gol pembuka FK Senica pada menit keempat. Keunggulan tersebut bertambah di menit 17 melalui Milan Jurdik. Tambahan dari Raphael Anabe pada menit 58 jadi yang terakhir.

Sejak awal, Pavel menurunkan sejumlah pemain pelapis dalam pertandingan ini. Sebab, lawan yang dihadapi bukanlah dari kasta bergengsi Slovakia.

Witan Sulaeman Pecah Kepala Saat Timnas Indonesia Vs Guinea, Sang Istri Langsung Ungkap Kondisinya

Tapi itu tak membuat Pavel meminta anak asuhnya main santai. Mereka tetap mengantisipasi kejutan dari lawan, sehingga tak membiarkan SK Sasova berkembang.

"Dalam pertandingan melawan tim dari kompetisi lebih rendah, penting agar Anda tidak membiarkan mereka masuk ke dalam permainan," kata Pavel, dikutip dari laman resmi klub.

3 Keputusan Kontroversi Wasit di Laga Timnas Indonesia vs Guinea U-23

Pavel menganggap para pemain sudah menjalankan instruksi dengan baik. Termasuk para pemain pengganti yang diturunkan. Salah satunya adalah Egy Maulana Vikri.

Pertandingan SK Sasova vs FK Senica

Photo :
  • fksenica

"Tujuannya hari ini adalah bermain seperti yang ami inginkan. Kami suka bermain di kompetisi ini, pertandingannya beragam. Sayang sekali tidak dalam cuaca yang lebih baik," tutur Pavel.

"Kami tahu bahwa tim tuan rumah harus berjuang melawan salju ketika mereka mempersiapkan lapangan, dan yang mereka lakukan baik," imbuhnya.

Egy sempat mendapat peluang emas untuk menambah keunggulan FK Senica. Tapi eksekusinya berhasil dimentahkan kiper tuan rumah, Jaroslav Cavoj.

Penampilan Cavoj ini mendapat sorotan. Pavel menilai dialah pahlawan dari SK Sasova dalam pertandingan ini. Karena banyak peluang yang bisa dimentahkan.

"Saya harus memuji penjaga gawag tuan rumah, yang saya percaya akan jadi pahlawan lokal. Dia akan muncul di koran besok karena dia telah bermain dengan sangat baik," ujar Pavel.

Kapten FK Senica, Jurdik juga memberi apresiasi kepada Cavoj. Banyak penyelematan yang dilakukannya terlihat mustahil.

"Kami membawanya ke bus tim. Anak itu menangkap hal yang mustahil hari ini," kata Jurdik.

Menurut laman Sportnet, Cavoj tidak pernah menjalani karier profesional sebagai pesepakbola. Dia memiliki profesi utama sebagai pekerja bangunan.

Setiap kali SK Sasova akan bermain, dia lebih dulu bekerja di proyek. Setelah itu dia datang ke lokasi pertandingan dua jam sebelum waktu kick-off.

Bahkan ada kebiasaan yang dilakukannya, yakni mengenakan seragam terusan kerja ke lapangan. Namun, karena timnya melawan FK Senica, klub kompetisi kasta teratas Slovakia, hal itu tidak dilakukan.

"Biasanya pagi hari saya mengantar anak-anak ke sekolah TK. Lalu lari ke kantor dan pertandingan. Saya biasa pergi ke pertandingan dengan pakaian terusam tapi hari ini tim besar datang, jadi saya tidak mampu melakukannya," tutur kiper berusia 33 tahun tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya