- Instagram @alnassr
VIVA – Cristiano Ronaldo menegaskan dia telah membuktikan Manchester United salah membuangnya dengan penampilannya di Arab Saudi.
Pemenang Ballon d’Or lima kali, yang pindah ke Liga Pro Saudi lebih dari setahun yang lalu, mencetak 52 gol di semua kompetisi sepanjang tahun 2023, sementara musim ini ia telah mencetak 24 gol dalam 25 pertandingan untuk Al Nassr.
Peralihan Ronaldo ke Liga Pro Saudi terjadi setelah tersingkir dari United, yang membuat bintang Portugal itu secara terbuka mengecam klub, manajer Erik ten Hag, dan pemilik keluarga Glazer dalam wawancara TalkTV.
Dan sang penyerang kini menegaskan bahwa eksploitasi mencetak golnya di liga yang sedang berkembang menjadi pembenaran atas keputusannya meninggalkan United pada akhir tahun 2022.
Berbicara kepada Record, dia berkata: "Jika Anda melihat kembali dan melihat apa yang terjadi di Manchester United dan tim nasional, orang-orang sebenarnya menganggap saya kalah...".
“Tetapi kenyataannya saya fokus dan menjalani periode yang hebat di Al Nassr, itulah mengapa saya mencetak 54 gol”.
Dalam wawancara yang sama, Ronaldo, 38, memberikan jawaban samar apakah ia berencana gantung sepatu dalam waktu dekat.
Ia menjelaskan: “Seperti yang sering saya ceritakan kepada teman-teman saya, hidup itu dinamis. Besok tidak pasti. Saya bisa saja mengakhiri karier saya di akhir musim ini, atau saya bisa bermain selama dua atau tiga tahun lagi... Sejujurnya, saya tidak tahu.
“Selama pikiran dan tubuh saya dalam kondisi baik, dan saya menikmati bermain sepak bola, saya akan terus melanjutkannya. Ketika saya merasa tidak berguna lagi, saya akan menjadi orang pertama yang mengambil langkah itu.
“Saat ini saya merasa dalam kondisi yang baik, dan saya merasakan kepuasan dan kebahagiaan di lapangan, baik di timnas maupun di klub. Saya melanjutkan dan menikmati.”
Al Nassr dari Ronaldo saat ini duduk di urutan kedua di Liga Pro Saudi, terpaut tujuh poin dari pemimpin liga Al Hilal.
Soal Visa Haji, Kabid Dakwah Persis: Penyalahgunaan Visa Tidak Dapat Ditolerir
Ketua Bidang Dakwah Pimpinan Pusat Persatuan Islam, Uus Muhammad Ruhiyat apresiasi dan mendorong Kerajaan Arab Saudi membuat Undang-undang berhaji harus pakai visa haji.
