VIVAnews - Raut kekecewaan terpancar dari wajah pelatih Arsenal, Arsene Wenger, usai timnya ditahan 0-0 oleh Olympique Marseille. Pasalnya, Robin van Persie cs berlaga di hadapan ribuan pendukungnya di Emirates Stadium, Rabu dini hari WIB, 2 November 2011.
Ini merupakan pertemuan kedua Arsenal dan Marseille di babak penyisihan Grup F Liga Champions Eropa. Pada leg pertama di Stade Velodrome, 20 Oktober lalu, Arsenal membawa pulang poin penuh berkat kemenangan 1-0.
Saat menjamu tim besutan Didier Deschamps dini hari tadi, The Gunners--julukan Arsenal--justru tak mampu memecah kebuntuan sepanjang pertandingan. Wenger kecewa dan mengakui performa anak-anak didiknya tidak maksimal.
“Secara fisik, performa kami tidak tajam tapi kami cukup disiplin. Nilai positifnya adalah kami tidak membiarkan mereka (Marseille) mencetak gol,” ujar Wenger seperti dilansir Guardian.
Arsenal masih menempati puncak klasemen Grup F dengan raihan 8 poin, atau hanya terpaut satu poin dari Marseille (7 poin) di tempat kedua. Babak penyisihan grup masih tersisa dua pertandingan dan menurut Wenger, empat poin hasil melawan klub asal Prancis tersebut tidaklah buruk.
“Dari dua pertandingan melawan Marseille, kami mendapat empat poin di mana secara keseluruhan, tidak terlalu buruk. Tapi, kami ingin mengamankan kualifikasi ini,” imbuh pelatih yang akrab disapa The Professor ini, mengingat Arsenal belum bisa dipastikan lolos ke babak 16 besar.