- REUTERS/Ciro De Luca
VIVAnews - Napoli bertemu Chelsea di babak 16 besar Liga Champions 2011-12. Allenatore Napoli, Walter Mazzarri, menyadari harus mempersiapkan timnya secara matang guna menghadapi rival tangguh asal Inggris tersebut.
Setelah menjuarai UEFA Cup 1988-89 silam, ini merupakan kali pertama Napoli berkiprah di pentas kasta tertinggi Eropa. Performa tim papan atas Serie A ini terbilang mengagumkan dalam melakoni debutnya.
Hasil pengundian di markas besar UEFA, Nyon, Swiss, Jumat 16 Desember 2011, mempertemukan Napoli dengan Chelsea. Kendati sempat terseok di kancah Premier League, kekuatan tim besutan Andre Villas-Boas tersebut tak patut diremehkan.
Mazzarri sangat menyadari hal itu dan bertekad mempersiapkan skuad terbaiknya. “Chelsea adalah salah satu tim terkuat di Eropa,” cetusnya seperti dikutip dari Football Italia, Sabtu 17 Desember 2011.
“Setelah melewati masa krisis, mereka kini menemukan kembali performa terbaik berkat pemain hebat seperti Didier Drogba. Mereka mengalahkan Manchester City di laga terakhir, tim yang tengah mendominasi Premier League. Jadi, itu pasti sangat berarti bagi mereka,” papar pelatih berkebangsaan Italia ini.
Leg pertama akan digelar di markas Napoli, San Paolo, pada 22 Februari 2012, kemudian laga penentuan perebutan tiket perempatfinal dijadwalkan pada 15 Maret mendatang, di Stamford Bridge, London. Mazzarri meyakini bahwa leg kedua akan lebih sulit lantaran dilangsungkan di kandang Chelsea.
“Laga pertama di markas kami, maka laga sengit di Stamford Bridge akan menentukan tim yang lolos ke perempatfinal. Jika ingin terus melaju, kami harus tampil sempurna,” tegas pelatih 50 tahun ini.
Bertemu Conte, Hiddink Minta Saran soal Inter Milan?
Pemilik baru Inter Milan menginginkan Hiddink jadi bos sementara.
