- China News
VIVAbola - Dunia sepakbola kembali tercoreng dengan ulah sejumlah wasit di China. Salah satu pelakunya adalah wasit yang pernah berkiprah di Piala Dunia 2002, Lu Jun.
Seperti dilaporkan kantor berita Xinhua, Kamis 16 Februari 2012, pengadilan di wilayah timur laut China menjatuhkan vonis hukuman lima setengah tahun penjara kepada Lu Jun. Ia terbukti menerima suap senilai $130 ribu atau sekitar Rp1,17 miliar.
Dalam persidangan, terungkap bahwa Lu Jun menerima suap tersebut untuk mengatur tujuh pertandingan liga setempat. Nama baik Lu Jun seakan terhapus, meski ia dikenal sebagai wasit terbaik setelah kiprahnya di dua laga Piala Dunia Korea Selatan dan Jepang, pada 2002 lalu.
Selain Lu Jun, tiga wasit lainnya, serta lima perusahaan dan ofisial asosiasi sepakbola, didenda atau divonis hukuman penjara hingga tujuh tahun. Mereka juga dinyatakan terlibat dalam pengaturan pertandingan.
Sejak beberapa tahun terakhir, China memang gencar melakukan kampanye sepakbola bersih dan sportif. Pasalnya, kasus korupsi begitu marak di liga profesional Negeri Tirai Bambu itu.
Jeep Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Lebih Murah Usai Tak Laku, Berapa Harga Bekasnya?
Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) akan melakukan ulang lelang mobil Jeep Rubicon Wrangler milik Mario Dandy Satriyo dengan harga murah karena tidak laku.
