Sumber :
- REUTERS/Charles Platiau
VIVAbola -
Reuni antara Zlatan Ibrahimovic dengan Lionel Messi akan terhampar di Friends Arena, Solna, Swedia, Rabu 6 Februari 2013 atau Kamis dini hari WIB. Ibracadabra akan memimpin timnas Swedia menghadapi Argentina yang akan mengandalkan sihir Lionel Messi.
Ibra dan Messi sempat merumput bersama di Barcelona pada musim 2009/2010. Jika karier Messi begitu cemerlang di Camp Nou hingga saat ini, Ibra sebaliknya. Striker jangkung ini harus pergi dengan 'tidak baik' setelah tak masuk dalam skema pelatih Barca saat itu, Josep Guardiola.
Baca Juga :
Uji Coba, Argentina Nyaris Dihajar Meksiko
Baca Juga :
Ingin Istirahat, Messi Tetap Dipanggil ke Timnas
"Siapa yang terbaik di antara dia (Messi) dan saya? Setelah apa yang dilakukan Messi dalam beberapa tahun terakhir, tak perlu ada debat lagi. Yang jelas, akan sangat menyenangkan melawan Messi," kata striker jangkung Paris Saint-Germain ini.
Pujian Ibra kepada Messi ini mendapat balasan dari kubu Argentina lewat pelatihnya, Alejandro Sabella. Menurut Sabella, sosok Ibra menjadi kunci dari permainan Swedia. Bukti terkini, lanjut Sabella, Ibra berhasil memborong gol Swedia saat menekuk Inggris 4-2. Bahkan, salah satu gol Ibra dengan tendangan saltonya tercatat sebagai gol terindah dalam sejarah sepakbola.
"Dia (Ibrahimovic) pemain yang hebat karena dia punya kekuatan fisik, tinggi, dan bagus di udara. Dia dapat merebut bola
rebound
dan dia punya kemampuan untuk membuat segalanya menjadi sulit," kata Sabella.
"Dia dapat mencetak gol dengan segala gaya termasuk tendangan akrobatik dari jarak 35 meternya saat melawan Inggris. Kami harus benar berhati-hati menghadapi pemain seperti Ibrahimovic," lanjut Sabella. (ibk)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pujian Ibra kepada Messi ini mendapat balasan dari kubu Argentina lewat pelatihnya, Alejandro Sabella. Menurut Sabella, sosok Ibra menjadi kunci dari permainan Swedia. Bukti terkini, lanjut Sabella, Ibra berhasil memborong gol Swedia saat menekuk Inggris 4-2. Bahkan, salah satu gol Ibra dengan tendangan saltonya tercatat sebagai gol terindah dalam sejarah sepakbola.