Sumber :
- REUTERS/Radu Sigheti
VIVAbola -
Galatasaray akhirnya harus rela tersingkir di babak semifinal Liga Champions. Kemenangan 3-2 atas Real Madrid, Selasa 9 April 2013 (Rabu dini hari WIB), tak cukup memuluskan langkah raksasa Turki itu. Los Blancos melaju dengan keunggulan agregat 5-3.
Galatasaray sebenarnya tidak tampil mengecewakan dalam laga yang berlangsung di Turk Telekom Arena tersebut. Sempat tertinggal 0-1 lewat gol Cristiano Ronaldo, klub itu bangkit di babak kedua.
Tuan rumah sanggup berbalik unggul menjadi 3-1 lewat gol-gol Emmanuel Eboue (58'), Wesley Sneijder (70') dan Didier Drogba (72'). Drogba sempat mencetak gol keempat Galatasaray, namun dianulir karena terjebak offside.
"Ketika skor 3-1, ya saya mulai berpikir bisa lolos ke semifinal. Sebelumnya tak pernah terjadi sampai saat itu," ujar pelatih Galatasaray, Fatih Terim pada
NTV Spor
.
"Apalagi saat gol Drogba dianulir, itu adalah momen ketika saya benar-benar percaya hal tersebut," lanjut mantan pelatih AC Milan ini.
Sayangnya, tuan rumah gagal mencetak gol tambahan. Madrid justru kembali mencetak gol melalui Cristiano Ronaldo di masa injury time. Meski demikian, Terim mengaku tak terlalu kecewa.
Baca Juga :
Real Madrid Bakal Naikkan Gaji Ronaldo dan Bale
Terim juga mengucapkan terima kasih pada pemainnya karena sanggup mengalahkan Madrid yang merupakan salah satu tim terkuat di dunia.
"Sejak awal saya mentargetkan Galatasaray untuk membuat bangga suporter. Saya melihat ini terjadi hari ini. Saya senang bisa menepati janji saya," ucapnya.
Madrid berhasil melaju ke semifinal bersama Borussia Dortmund yang sukses menyingkirkan Malaga dengan agregat 3-2.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Sejak awal saya mentargetkan Galatasaray untuk membuat bangga suporter. Saya melihat ini terjadi hari ini. Saya senang bisa menepati janji saya," ucapnya.