Sumber :
- REUTERS/Paul Hanna
VIVAbola
- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, membantah timnya sengaja menerapkan permainan bertahan saat melawan Atletico Madrid pada leg pertama semifinal Liga Champions di Vicente Calderon, Selasa 22 April 2014 waktu setempat (Rabu dini hari WIB). Mourinho mengatakan awalnya Chelsea berambisi meraih kemenangan 5-0.
Chelsea menampilkan permainan ekstra bertahan saat menahan imbang tanpa gol Atletico dini hari tadi. Praktis dominasi permainan dipegang Atletico hampir di sepanjang pertandingan. Sedangkan Chelsea berusaha memaksimalkan serangan balik.
Baca Juga :
Atletico Siap Libas Barca dan Madrid Musim Depan
Baca Juga :
Conte Ungkap Rencana Perampingan Chelsea
"Jika kami bisa mencetak gol, maka itu bagus. Tapi, kami tidak bisa melakukannya, maka semuanya akan ditentukan di Stamford Bridge. Hasil imbang bukanlah hasil yang luar biasa, tapi hasil ini adalah gambaran dari jalannya pertandingan," sambungnya.
Mourinho kemudian memuji permainan Atletico. "Mereka lawan yang sulit dihadapi, sangat mengandalkan fisik dan bagus dalam set-play. Kami melakukan tugas yang bagus untuk menghentikan mereka, tim bertahan dengan sangat baik," tegas Mourinho.
"Ini pertandingan untuk pria sejati, keras dan sangat taktis. Atletico lebih mendominasi, tapi meninggalkan Vicente Calderon dengan hasil ini sangat penting bagi kami. Hasil ini membuat leg kedua akan ditentukan lewat detail-detail kecil," papar Mourinho.
Chelsea akan menjamu Atletico pada leg kedua di Stamford Bridge, 30 April 2014.
Halaman Selanjutnya
"Jika kami bisa mencetak gol, maka itu bagus. Tapi, kami tidak bisa melakukannya, maka semuanya akan ditentukan di Stamford Bridge. Hasil imbang bukanlah hasil yang luar biasa, tapi hasil ini adalah gambaran dari jalannya pertandingan," sambungnya.